5 Alasan Menjadi Sok Kenal dan Sok Dekat Itu Gak Ada Salahnya, Setuju?
Pexels/rawpixel.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istilah SKSD alias Sok Kenal dan Sok Dekat bukan lagi istilah yang kita temui di era millenial masa kini karena bahkan istilah ini sudah dikenal sejak era awal 2000 an. Makna ini ditunjukkan untuk mereka yang sebenarnya tidak terlalu kenal tapi berlagak dekat layaknya teman yang telah mengenal sejak lama.
Tidak jarang banyak orang yang merasa keki atau risih dengan keberadaan orang semacam ini, tapi apa benar ya kalau menjadi seperti itu adalah sesuatu yang buruk? Belum tentu lho!
Lima alasan logis ini akan menjelaskan kenapa menjadi orang yang 'SKSD' itu tidak ada salahnya. Mungkin kamu juga bahkan bisa mencoba untuk mendapatkan manfaat dari sifat seperti ini. Simak yuk apa saja!
1. Mudah memiliki teman
Pexels/Toa Heftiba ŞincaZaman sekarang mencari teman yang cocok mungkin adalah hal sulit ya, tapi tidak dengan tipe orang yang SKSD alias sok kenal dan sok dekat. Sebabnya mereka akan banyak menemukan orang baru dan memiliki banyak pilihan untuk menemukan teman yang sekira cocok dengan karakter dirinya. Hal ini tentu akan lebih positif daripada kamu yang gengsi dan justru enggan untuk berkenalan duluan dengan orang lain.
2. Aktif dalam lingkungan sosial
Pexels/rawpixel.comUntuk menjadi orang yang aktif dalam lingkungan sosial tentu tidak semua orang bisa melakukannya. Semuanya akan kembali terhadap bagaimana sifat dan perilaku kita dalam bermasyarakat, karena tentunya seseorang yang memiliki sifat apatis dan pemilih akan lebih sulit untuk berinteraksi aktif dalam lingkungan sosial.
Kebalikannya, orang dengan tipe SKSD akan lebih mudah terjun dalam hubungan bermasyarakat dan cenderung aktif dalam mengisi suasana yang baru dan lebih seru.
Baca Juga: Cepat Sukses, Ini 5 Alasan Sederhana Kita Wajib Punya Sifat Supel
3. Pribadi yang supel dan periang
Editor’s picks
Pexels/mentatdgtRasanya sangat tidak mungkin jika tipe orang yang sok kenal dan sok dekat itu memiliki sifat cuek atau bahkan cenderung apatis.
Faktanya, mereka justru memiliki sifat yang lebih periang, lucu, dan mampu menghidupkan suasana sehingga sangat pas menyebut mereka sebagai seseorang yang supel. Tipe orang yang seperti inilah yang dicari agar lingkungan sekitar akan lebih terasa hidup, berwarna, dan penuh tawa, bukan malah cenderung serius dan cuek satu sama lain.
4. Mudah dikenal namanya oleh orang lain
Pexels/Ba PhiSaat kuliah mungkin kamu sering menemukan seseorang yang sering berceletuk atau melakukan hal konyol dalam kelas dan kemudian namanya akan selalu diingat oleh dosen? Ya, tipe seperti inilah yang justru akan mampu mencuri perhatian orang lain bahkan dosen sendiri.
Tidak mudah menjadi seseorang yang dikenal orang lain bahkan orang yang kita sendiri tidak mengenalnya. Tipe orang yang SKSD ini justru mampu mencuri perhatian orang dengan sikap dan perilakunya sehingga akan sangat mudah untuk dikenali.
5. Lebih terkesan mudah berbaur dan anti pilih teman
Pexels/Hannah NelsonSaat ini sangat sulit menemukan teman yang mampu berbaur dengan siapa saja tanpa membedakan mana kawan yang cocok dan mana yang tidak. Parahnya bahkan seringkali seseorang memilih teman atas dasar strata sosial dan materi semata, justru hal ini lah yang perlu kita hindari.
Terkadang rata-rata tipe orang yang SKSD ini cenderung untuk mudah berbaur dengan siapa saja bahkan dengan orang-orang yang baru dikenalnya dan tidak akan membedakan satu sama lain. Hal inilah yang menjadi nilai positif sehingga tidak terjadi hal kurang baik seperti pilih-pilih teman.
Nah, 5 alasan di atas bisa menjadi gambaran bagi kamu bahwa menjadi orang SKSD alias sok kenal dan sok dekat itu tidak ada salahnya lho. Justru mampu menghapus stigma buruk tentang apatis dan memilih-milih teman. Bagaimana menurutmu?
Baca Juga: Ramah & Supel, 5 Zodiak Ini Konon Bisa Jadi Sahabat Siapa Saja
Tresna Nur Andini
Terima kasih sudah membaca tulisan saya | Seorang penulis biasa yang gemar berdiskusi. Mari berteman melalui ig : @tresnajaa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
