Karena takdir merupakan hak prerogatif Tuhan, maka antara satu orang dengan orang lainnya tentu saja memiliki nasib yang berbeda-beda. Ada yang sudah sukses di usia muda, namun tak sedikit juga yang berusia banyak masih hidup terlunta-lunta.
Di satu sisi ada anak muda yang sudah menikah dan punya anak, di sisi lain ada juga orang yang sudah berusia matang masih betah hidup menyendiri. Karena usia sama sekali tidak berkaitan langsung dengan nasib dan takdir seseorang, maka diperlukan pemahaman agar hidup tak selalu diliputi kegalauan.
Berikut ini beberapa hal yang harus kamu pahami mengapa ada orang yang usianya sama tapi memiliki nasib berbeda-beda.