3 Peningkatan Kualitas saat Membiasakan Olahraga Sebelum Bekerja
ilustrasi olahraga sebelum bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada sederet kegiatan yang akan membantu kamu agar lebih produktif di dunia kerja. Mulai dari bangun pagi, dengarkan musik kesukaan hingga olahraga pagi. Kamu gak harus olahraga hingga berjam-jam lho sebelum berangkat bekerja.
Sempatkan waktu 15-25 menit sudah cukup, untuk kamu bisa merasakan lima manfaat ini. Ada berbagai pilihan olahraga, seperti lari pagi, gym sebelum ke kantor atau yang paling mudah dan murah kamu bisa olahraga di rumah dengan menonton YouTube. Pilihlah olahraga yang kamu suka, ya, nah berikut ini tiga manfaat yang akan kamu rasakan jika kamu konsisten olahraga pagi sebelum bekerja.
Baca Juga: 5 Manfaat Gaya Hidup Slow Living dalam Produktivitas Bekerja
1. Mood jadi happy sepanjang hari
ilustrasi mood bahagia saat bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)Sudah banyak penelitian yang menunjukkan, bahwa orang-orang yang berolahraga pagi sebelum memulai aktivitas bekerja merasa lebih bahagia. Selain itu, mereka juga merasa lebih sedikit stres bahkan lebih produktif daripada saat tidak berolahraga. Kebiasaan olahraga dapat meningkatkan kadar endorphin dalam tubuh.
Hormon tersebut dapat memperbaiki suasana hati, membantu mengatasi dan mencegah stres berlebihan. Saat kamu menyempatkan berolahraga pagi, tubuh mengeluarkan beta-endorphins yang menangkal hormon stres yang menjalar ke tubuh.
Tidak merasa bahagia, stres berlarut-larut merupakan masalah yang harus segera ditangani.Dua kondisi tadi dapat mendatangkan ketidak nyamanan pada tubuh dan juga pikiran, lho. Akibatnya, muncul lah depresi, gejala penyakit jantung, hingga penyakit kronis lainnya. Maka dari itu, menghilangkan serta menguranginya adalah langkah yang tepat. Salah satunya dengan lebih sering bergerak atau olahraga pagi sebelum beraktivitas.
Baca Juga: Apa Bahaya Merokok setelah Olahraga?
Editor’s picks
2. Meningkatkan fokus dan konsentrasi
ilustrasi fokus dan konsentrasi saat bekerja (pexels.com/Canva Studio)Dibandingkan dengan mereka yang tidak berolahraga pagi hari, pekerja yang menyempatkan berolahraga sebelum bekerja memiliki peningkatan performa dan prestasi yang lebih baik pada kariernya. Hal yang akan dirasakan, salah satunya fokus dan konsentrasi saat bekerja lebih meningkat. Ini disebabkan kadar stres dalam tubuh yang lebih sedikit dan berkurang. Untuk merasakan hal tersebut, kamu bisa meluangkan waktu 15-20 menit untuk berolahraga sebelum bekerja, ya.
Agar lebih bersemangat, kamu bisa daftar member gym yang lokasinya tidak jauh dari lokasi kantor. Siapkan pakaian olahraga sejak malam hari, dengan begitu saat bangun pagi kamu lebih cepat bergegas untuk pergi ke tempat gym. Jangan ragu tanyakan ke instruktur tempat gym untk penggunaan alat gym yang benar!
3. Peningkatan kualitas pekerjaan
ilustrasi mendapat promosi jabatan (pexels.com/Andrea Piacquadio)Efek perasaan bahagia dan lebih sedikit stres adalah peningkatan kemampuan untuk berkonsentrasi dalam waktu lama. Selain itu olahraga sebelum bekerja teruji dapat membantu pekerja membuat keputusan yang cepat dan tepat bahkan mengurangi kejenuhan terkait lingkungan bekerja. Dengan begitu, olahraga pagi dapat berefek positif pada peningkatan kualitas pekerjaan kamu.
Hingga pada waktunya, kamu dapat lebih menonjol di tempat kerja yang berujung pada promosi jabatan atau bonus yang lebih banyak. Tanpa memiliki tubuh yang bugar dan perasaan bahagia, kamu akan kesulitan fokus dan mencapai target yang kamu inginkan. Jika menginginkan hal itu, sudah waktunya untuk kamu bergegas bangun pagi lalu berolahraga sebelum berangkat ke kantor.
Lakukan secara konsisten kebiasaan ini, selain berefek positif pada produkitivitas pekerjaan, juga dapat berefek positif pada kesehatan tubuh kamu. Di antaranya kualitas tidur yang membaik, menjaga berat badan ideal serta mengurangi risiko penyakit berbahaya lainnya. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk kamu absen dari olahraga pagi sebelum bekerja, ya.
Baca Juga: Kenapa Olahraga Berlebihan Tidak Baik untuk Kesehatan?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
