3 Alasan Jomblo Lama Setelah Putus, Benar-benar Sembuhin Hati Dulu
Setiap orang ada masa penyembuhan hatinya ketika putus cinta. Ada yang cepat bisa langsung move on tapi ada juga yang lama menjomblo untuk menyembuhkan hatinya. Karena luka hati setiap orang itu pasti berbeda-beda kan, dan alasan untuk menjomblo lama pun juga mungkin setiap orang punya alasannya sendiri.
Ada yang mungkin alasannya jomblo lama untuk meningkatkan kualitas diri, mau benar-benar menyembuhkan hatinya terlebih dulu, atau juga ingin fokus membahagiakan diri sendiri sebelum berhubungan lagi. Apapun yang jadi alasan di baliknya, boleh-boleh saja jika ingin sendiri dulu dalam waktu tertentu setelah putus. Karena untuk kapan menjalin hubungan baru setelah putus itu hak setiap orang dalam memutuskan, termasuk jika ingin sendiri lama dulu dengan tiga alasan ini.
1. Benar-benar sembuhin hati dulu
Jangan asal menghakimi orang yang memilih jomblo lama setelah putus, karena bisa jadi alasan di baliknya karena dia ingin menyembuhkan hati terlebih dahulu. Barangkali sakit hati dan luka pada perasaannya begitu dalam sampai membutuhkan waktu yang cukup lama untuk sembuh. Tapi bisa dibilang bahwa keputusan untuk sendiri selama menyembuhkan hati itu adalah hal tepat, kenapa?
Karena itu berarti dia paham betul bahwa hubungan tidak untuk main-main dan baru bisa dijalani jika sudah move on dari mantan. Tidak menjadikan orang lain sebagai tempat pelampiasan dan hanya akan menjalin hubungan baru ketika sudah benar-benar siap membuka hati. Menunjukkan kedewasaan seseorang dalam menyikapi luka hati ketika putus hubungan.
2. Upgrade diri untuk pantas mendapat pasangan yang lebih berkualitas
Ada yang bilang bahwa pasangan adalah cerminan dari diri sendiri. Maka dari itu salah satu alasan memilih untuk sendiri dulu setelah putus itu adalah untuk upgrade diri agar pantas mendapat pasangan yang lebih berkualitas. Sehingga masa kesendirian setelah putus bisa jadi kesempatan untuk meningkatkan diri dari segala sisi.
Meningkatkan diri dalam berpenampilan, jenjang karier, personal branding, atau juga pembawaan diri untuk jadi semakin baik dari sebelumnya. Walaupun setelah putus pasti sedih dan kecewa, tapi kesedihan tersebut dapat jadi penyemangat untuk merubah diri jadi lebih baik. Kalau value diri meningkat maka value pasangan untuk hubungan baru selanjutnya juga diharapkan lebih baik.
3. Fokus menyenangkan diri sendiri sebelum mulai hubungan baru
Adapun alasan lainnya bagi seseorang untuk jomblo lama setelah putus ialah untuk puas-puasin membahagiakan diri sendiri. Yang mana hal ini sebenarnya cara positif untuk menyembuhkan luka hati dan membangkitkan semangat diri setelah putus cinta. Apalagi kalau hubungan sebelumnya toxic dan menguras mental, membahagiakan diri sendiri jadi keputusan tepat untuk kembali mencintai diri sendiri.
Bisa dengan pergi berlibur ke tempat yang diimpikan, mencoba hobi baru yang menyenangkan, makan-makanan favorit, pokoknya bebas melakukan apapun untuk menyenangkan diri sendiri. Kalau tidak punya pasangan dan sedang tidak dekat dengan siapa-siapa tentu bisa sepenuhnya fokus dan perhatian pada diri sendiri. Setelah puas dan senang saat sendiri, barulah buka hati kembali untuk hubungan cinta yang baru.
Intinya, di balik keputusan orang yang memilih jomblo lama setelah putus itu pasti ada alasan baiknya. Boleh-boleh saja kalau mau menikmati waktu sendiri sambil menyembuhkan hati, yang penting tahu kalau hal itu merupakan keputusan terbaik untuk diri sendiri.
