5 Alasan Harus Putusin Hubungan dengan Cowok ‘Peter Pan’

Menjadi dewasa bukan lagi sebuah opsi dalam hubungan serius, tetapi sebuah keharusan yang mau gak mau harus dipilih jika hubungan yang dijalani bisa sampai ke jenjang pernikahan.

Bila selama ini, cowokmu masih seperti Peter Pan alias menolak tumbuh menjadi sosok pria dewasa, lantas buat apa kamu memperjuangkannya. Sangat-sangat mustahil kalian bisa lebih serius, kalau dia sendiri masih betah jadi anak-anak di usia yang sudah dikatakan dewasa. Sudahlah, gak usah percaya sama ketulusan cinta dari orang seperti ini, deh.

Gak hanya menjadi beban keluarga saja, nyatanya cowok yang super duper childish layaknya tokoh 'Peter Pan' juga akan menjadi beban bagimu sebagai pasangannya. Kamu akan menanggung beban yang luar biasa berat karena dia sendiri yang masih bermain-main layaknya anak kecil bahkan remaja, sementara kamu sendiri sudah mampu berpikir dan bersikap layaknya orang dewasa yang penuh tanggung jawab dan visioner soal masa depan.

Coba dari sekarang kamu menuntut dia agar mau berubah menjadi dewasa sepenuhnya dan gak lagi main-main dengan hidup, pasti kamu gak akan terbebani olehnya. Apalagi kalau nanti menikah, apa kamu gak malu kalau dia masih suka lepas tanggung jawab dan maunya main-main saja?

Mungkin saat ini dia masih berjuang mengumpulkan nyali dan keberanian untuk menjadi dewasa, tapi sampai kapan kamu akan terus menunggunya? Memang, kamu perlu menghargai perjuangannya mendewasakan diri tapi kalau dilihat dari waktunya, rasanya sudah terlambat banget, deh.

Sesungguhnya, gak ada jaminan pasti kapan cowokmu akan benar-benar dewasa sebagai seorang manusia. Bisa jadi, dia sudah merasa nyaman banget dengan apa adanya dia dan belum tentu mau berubah seperti yang kamu harapkan. Sekali lagi, kamu sebagai manusia punya batas kesabaran.

Melihat kepribadian dan sikapnya yang masih seperti ‘bocah’ di usianya yang gak bisa dikatakan demikian, masa iya kamu mau mempertahankan cowok yang seperti ini? Sudahlah, kamu harus sadar bahwa dia sama sekali gak layak dipertahankan.

Kamu hanya akan sering makan hati kalau kamu masih bertahan dengannya. Kamu saja sendirian sudah berani mengemban tanggung jawab yang besar, sementara dia masih sibuk berkhayal dengan impian dan cita-cita masa kecilnya dan gak pernah terbersitpun keinginan untuk realistis dengan kehidupan sekarang. Kalau sudah begini, buat apa kamu berharap pada tipe cowok macam begini?

Memang kalian harus saling menerima kelebihan dan kekurangan dalam sebuah hubungan tetapi itu sama sekali gak berlaku jika pasanganmu itu cowok ‘Peter Pan’ yang sama sekali gak mau dewasa dan sudah seharusnya kamu sadar bahwa di luar sana masih banyak cowok lain yang lebih dewasa dalam perilaku dan pemikiran darinya. Memang terkesan jahat dan kejam sih, meninggalkan pasangan yang belum dewasa, apalagi kalau cowok. Ingatlah bahwa kamu sudah mati-matian menuntutnya untuk mengubah sikap dan pemikirannya, kalau memang dianya sendiri gak mau berubah sama sekali lebih baik tinggalkan saja, kamu layak mendapatkan yang paling baik dan dewasa seutuhnya, lho.

Kalau memang dia benar-benar serius dengan hubungan ini dan sangat ingin hidup bersamamu hingga maut memisahkan, seharusnya dia gak lagi berpikir bahwa menjadi dewasa adalah sesuatu yang menakutkan padahal ketulusan cinta saja gak cukup dan harus diiringi dengan kedewasaan secara individu.

Lagian, kamu pasti senang dan bahagia ‘kan kalau kalian bisa sama-sama dewasa? Makanya, jangan pernah ragu lagi untuk segera katakan putus kalau dia benar-benar sudah gak mau tumbuh menjadi sosok dewasa karena ini membuktikan bahwa dia sama sekali gak pantas mendampingimu.