5 Alasan Kenapa Kamu Tidak Boleh Menikah Hanya karena Kasihan

03 Nov 2020, 11:50 WIB

Pexels.com/Leehnetinka

Tidak sedikit orang yang pada akhirnya memutuskan untuk menikah hanya karena kasihan. Mereka merasa iba dengan kondisi pasangan yang memprihatinkan sehingga rela menikahinya karena kasihan. Namun, pernikahan tidak semudah yang dibayangkan.

Banyak tantangan dan lika-liku yang akan kamu lalui bersama pasangan. Jika kamu menikah hanya karena kasihan, tentu fondasi pernikahanmu sangat rapuh.

Oleh karena itu, jangan pernah menikah hanya karena kasihan. Mau tahu kenapa? Yuk, kita simak lima alasan kenapa kamu tidak boleh menikah hanya karena kasihan.

1. Rasa kasihan bisa hilang seiring berjalannya waktu

ilustrasi pria banyak alasan (pexels.com/Polinazimmerman)

Mungkin pada saat pacaran, kamu tidak tega melihat pasanganmu kecewa sehingga berniat menikahinya karena kasihan. Namun, kamu harus tahu bahwa rasa kasihan bisa hilang seiring berjalannya waktu. Menikah tentu tidak semudah yang kamu bayangkan karena banyak tantangan yang harus dihadapi.

Jangan sampai rasa kasihanmu justru berubah menjadi rasa penyesalan setelah menikah karena tidak dapat menerima kondisi pasangan seutuhnya.

2. Rasa kasihan hanya akan membuat pasangan bergantung padamu

Pexels.com/Jacksparrow

Jika kamu menikah karena kasihan maka, kamu akan terbiasa mengorbankan apapun demi pasanganmu. Jadi, pasangan akan selalu bergantung padamu tanpa belajar untuk mengembangkan diri dalam hubungan pernikahan. Hal ini tentu akan berakibat fatal bagi hubungan pernikahan kalian kelak.

Pernikahan yang sehat tentu melibatkan dua orang yang saling mencintai untuk berjuang hidup bersama sampai maut memisahkan. Jika hanya salah satu pihak saja yang berjuang maka, pernikahan akan terasa seperti perjalanan hidup yang melelahkan.

3. Menikah karena kasihan sama saja dengan mengorbankan kebahagiaan dirimu sendiri

Pexels.com/Trinitykubassek

Menikah karena kasihan sama saja dengan mengorbankan kebahagiaan dirimu sendiri. Kamu tidak akan bahagia jika menikah hanya karena kasihan. Mau tidak mau, kamu akan berkorban untuk pasangan terus menerus. Pernikahan yang seharusnya membahagiakan justru membuatmu merasa jenuh. Oleh karena itu, jangan pernah menikah hanya karena kasihan agar kamu tidak menyesal di kemudian hari.

4. Menikah karena kasihan hanya akan membebani diri sendiri

Pexels.com/Veraarsic

Menikah tentu tidak semudah yang dibayangkan. Ada banyak lika-liku yang akan kamu lewati bersama pasangan. Jika pernikahanmu hanya karena kasihan, kamu harus bersedia mengorbankan apapun agar hubunganmu dengan pasangan tetap langgeng.

Hal ini tentu akan menjadi beban buat dirimu sendiri. Kamu pun tidak leluasa menceritakan beban yang dirasakan karena takut pasanganmu justru akan salah paham.

5. Menikah karena kasihan dapat membuatmu menyesal karena salah memilih pasangan hidup

Unsplash/Milanpopovic

Menikah adalah proses perjalanan dengan pasangan seumur hidup. Jika kamu menikah karena kasihan, tentu motivasimu untuk menikah sudah keliru. Perlahan, rasa kasihan kepada pasangan akan hilang dan berganti dengan rasa penyesalan. Kamu menyesal karena salah memilih pasangan hidup yang pada akhirnya hanya membuat dirimu menderita. Jika kamu tidak ingin menyesal kelak, jangan menikah hanya karena kasihan.

Jangan pernah mengorbankan dirimu hanya untuk menikah dengan seseorang yang kamu kasihani. Menikahlah karena kamu telah siap untuk mengarungi bahtera rumah tangga bersama orang yang kamu cintai. Dengan begitu, kamu akan memiliki hubungan pernikahan yang berkualitas dan membahagiakan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.