5 Alasan Pacar Enggan Mengajakmu Nongkrong Bareng Teman-temannya

Teman-temannya, kan didominasi laki-laki tuh sementara jika kamu ikut, di sana bakalan jadi satu-satunya cewek di antara mereka. Nah, ini yang bikin pacarmu khawatir. Kalau ternyata kamu jadi gak nyaman dengan obrolan mereka, yang tentu saja jauh berbeda dengan yang biasa kamu bahas bersama teman-teman cewekmu. Makanya, daripada ambil risiko, lebih baik kamu gak diajak sekalian, deh. 

Belum lagi kalau nanti ada temannya yang bicara ceplas-ceplos dan mengajakmu bercanda. Tapi karena belum kenal dan gak terbiasa, akhirnya kamu jadi baper sendiri sama banyolannya.

Padahal apa yang dikatakan temannya itu gak serius, sih. Cuma buat lucu-lucuan aja. Tapi gak sepenuhnya salah juga kalau kamu jadi bawa-bawa perasaan begini. Wajar, dong kalau pacarmu mikir sampai segitunya? 

Tidak menutup kemungkinan kalau pacarmu memang tipe orang yang tertutup kalau sudah berurusan dengan asmara. Buktinya gak cuma kamu saja, kok yang "disembunyikan" dari teman-temannya.

Semua mantan dia dulu juga mengalami hal yang sama. Ini dia lakukan semata-mata untuk menjaga hubungan kalian tetap terasa eksklusif. Di media sosial juga dia gak terlalu sering mengumbar kebersamaan kalian, kan? 

Bayangkan kalau kamu ikutan nongkrong sama geng-nya. Dia jadi bingung membagi fokus, dong. Antara gabung dengan obrolan kawan-kawannya atau menjagamu agar tetap nyaman dan tidak merasa diabaikan. Apalagi ketika mood-mu sudah mulai menurun dan berkali-kali minta diantar pulang.

Aduh, bisa pusing tujuh keliling kepalanya. Sementara dia juga gak mau image-mu dinilai buruk oleh teman-temannya. Jadi lebih baik kamu gak diajak sekalian, kan? 

Bukan tidak mungkin di dalam persahabatan mereka, ada banyak rahasia yang cuma diketahui satu sama lain saja. Ada pula aib pacarmu yang hanya teman-teman terdekatnya yang tahu.

Nah, membawamu masuk ke geng mereka hanya akan membuat si dia khawatir dengan kemungkinan terburuk. Yakni kalau ada temannya yang bermulut ember dan membeberkan rahasianya ke kamu. Bukannya mau menyembunyikan sesuatu, tapi bisa jadi itu adalah aib yang bikin malu. Kalau kamu sampai tahu, dia bisa kehilangan muka seketika, deh. 

Begitu tahu alasannya, kini kamu bisa mengambil sikap, deh. Kalau memang masih ingin gabung dengan teman-temannya, ya kamu mesti meyakinkan si dia kalau kekhawatirannya ini gak beralasan. Dia gak perlu cemas kamu akan sulit membaur.

Minta dia buat mencoba saja dulu sekali. Ajak kamu nongkrong bareng geng-nya. Kalau ketakutannya itu terbukti, tinggal next time gak perlu diulangi lagi. Semoga bisa sedikit membantu, ya!