Berbagi masalah pada teman atau sahabat adalah cara untuk mengurangi tingkat stres. Karena itu curhat lebih baik daripada memendam masalah seorang diri. Saat temanmu curhat, sebenarnya ada perbedaan respon yang harus kamu pahami. Kamu harus bisa membedakan mana curhat yang memang perlu nasehat dan mana yang sebenarnya hanya butuh didengar.
Jadi guru yang bijak memang oke, tapi yuk pahami dulu kenapa gak semua curhat harus kamu nasehati.
Bersyukurlah kalau masih ada teman yang berbagi kesedihannya denganmu, itu artinya kamu bisa dipercaya. Biasanya kamu akan mencari solusi untuk masalahnya tanpa diminta, padahal boleh jadi temanmu gak membutuhkan itu. Ia hanya perlu seseorang yang duduk di sampingnya tanpa ceramah macam-macam.
Memahami perasaan teman hanya bisa dilakukan dengan cara mendengar. Manusia punya kebutuhan untuk didengar, butuh seseorang yang bisa jadi tempat berbagi keluh kesah. Kadang ia hanya perlu bercerita untuk menyembuhkan ketidaknyamanan yang mengganjal.
Ketika teman bicara kegalauannya, cobalah untuk fokus bertanya, bukan menjawab apalagi menghakimi. Misalnya saat teman berkata, "Kenapa dia selingkuh? Apa karena aku gak cantik lagi?" Daripada menjawab iya atau tidak, sebaiknya tanyakan lagi perasaannya, "Kenapa kamu merasa gak cantik lagi? Memangnya dia bilang itu alasannya berselingkuh?"
Pengalaman hidup dan pemikiran setiap orang berbeda-beda. Kadang apa yang menurut sudut pandang kita benar, belum tentu cocok buat orang lain. Saat teman yang curhat gak meminta solusi darimu, mungkin memang seharusnya begitu. Alih-alih membantu, salah memberi komentar malah bisa menambah kecemasan yang teman rasakan.
Memvalidasi adalah membenarkan perasaan teman yang sedang curhat, dengan kata lain kamu bisa paham mengapa ia merasakan hal itu. Fokuslah untuk berada di posisi teman dan cari tahu mengapa ia merasakan hal tersebut. Lebih jauh, kamu bisa membantunya menemukan kejelasan tentang apa yang saat itu sedang ia rasakan.
Itulah alasan mengapa terkadang kamu gak perlu memberi nasehat pada teman yang lagi curhat. Sekarang sudah lebih paham, kan?