5 Alasan Wanita Belum Memiliki Pasangan, Bukan Berarti Gak Laku

Perempuan memang sangat sulit melupakan masa lalu. Apalagi jika kejadian masa lalu sudah menyakiti hatinya. Ibarat kaca yang sudah pecah memang sangat sulit untuk memperbaikinya kembali, begitu juga dengan hati perempuan.

Jika sudah pernah dilukai oleh laki-laki, perempuan sangat sulit untuk bisa membuka hati kembali. Alasan perempuan sulit membuka hati karena trauma untuk sakit kedua kalinya. Meskipun laki-laki yang datang sangat baik dan sayang kepadanya.

Hati perempuan bisa pulih kembali jika memang sudah mendapatkan orang yang tepat dan bisa dipercaya. Jadi, untuk mendapatkan kepercayaan perempuan tersebut butuh usaha dan doa.

Memiliki pendidikan yang tinggi merupakan salah satu teladan dari R.A Kartini. Tak heran jika sekarang sudah banyak perempuan yang bisa sekolah tinggi dan setara dengan laki-laki.

Alasan yang sering muncul ketika perempuna ditanya terkait hubungan asmara jawabannya pasti pendidikan. Perempuan tidak ingin pendidikannya terganggu hanya karena godaan laki-laki.

Maka dari itu, alasan meraih pendidikan yang tinggi menjadikan perempuan lebih nyaman untuk hidup tanpa pasangan. Hal itu dikarenakan jika perempuan tersebut memiliki pasangan, pastinya harus bisa membagi waktu antara pendidikan dan hubungan asmaranya. 

Sebagai seorang anak tentunya memiliki cinta kasih yang besar terhadap orang tuanya. Meskipun sudah beranjak dewasa seorang perempuan masih ingin tetap bisa membahagiakan orang tuanya.

Salah satu caranya yaitu dengan merawat orang tua. Terkadang pilihan untuk selalu bisa merawat orang tua menjadi alasan perempuan sebagai single woman. 

Hal itu dikarenakan perempuan jika sudah memiliki pasangan hidup, maka intensitas dalam merawat dan menjaga orang tua semakin dikurangi. Sehingga, untuk perempuan yang belum siap dalam membagi waktu antara orang tua dan pasangannya pasti akan memilih untuk menjadi single woman.

Banyaknya angan-angan terhadap kekasih impian terkadang membuat perempuan untuk sulit membuka hati. Hal itu dikarenakan banyaknya kriteria laki-laki yang harus didapatkan sangat susah untuk ditemui. Adakalanya perempuan sudah menemui orang yang tepa,t tetapi laki-laki tidak tertarik dengannya.

Maka dari itu, standar tinggi harus disesuaikan dengan realita juga agar bisa mendapatkan jodoh yang sesuai. Hal itu dikarenakan tidak semua laki-laki di dunia ini memiliki hal yang sempurna, sehingga sebagai perempuan setidaknya bisa menutupi kekurangannya.

Banyaknya tuntutan pekerjaan dan cita-cita yang diraih menjadikan perempuan lupa terhadap hubungan asmaranya. Terlalu asyik untuk mengejar karier yang dituju membuat perempuan sangat susah untuk bisa berkencan dengan laki-laki. Hal itu dikarenakan perempuan yang memiliki watak pekerja keras selalu mendahulukan karier dibandingkan hubungan asmara.

Terlalu banyak menaruh self-love menjadikan perempuan susah untuk berbagi hati kepada laki-laki. Terkadang, tipikal perempuan seperti ini membuat laki-laki ragu untuk mendekatinya.

Hal itu dikarenakan perempuan yang pekerja keras cenderung cuek dan jarang memberi perhatian kepada pasangannya. Padahal perempuan seperti ini sangat membantu laki-laki nantinya sebagai pelengkap mencari nafkah.

Jadi, jangan sering menghina perempuan yang belum memiliki pasangan. Bukan berarti tidak ada laki-laki yang mendekatinya.

Perempuan seperti ini harusnya bersyukur karena dia sudah diberi kemampuan untuk hidup meskipun belum ada pendamping. Percayalah jodoh semuanya ada di tangan Tuhan, jadi gak usah khawatir kalau sampai sekarang kalian masih sendiri, guys!