5 Cara Agar Kamu Gak Selalu Menuruti Keputusan Pasangan yang Berbeda
Kadar cinta yang meluap-luap pada pasangan, selalu jadi alasan untuk mudah menuruti semua keputusannya. Tanpa disadari, pasangan yang terbiasa menang sepihak, bakal sulit peka pada perasaanmu yang sebenarnya. Terlebih, memendam keinginan itu gak baik untuk mentalmu. Hubungan yang sehat adalah kerjasama yang solid dalam menyatukan perbedaan pendapat.
Kalau kamu merasa selalu “kalah” dan kesulitan mengimbangi peran pasangan dalam menentukan keputusan, coba terapkan deh beberapa poin berikut dalam hubunganmu.
1. Kalau alasanmu kuat, jangan ragu untuk bersikap tegas dan berkata tidak
Takut mengecewakan pasangan memang baik, tapi membohongi pasangan dengan berpura-pura senang dengan keputusannya, bukan hal yang positif juga. Apalagi kalau kamu punya pendapat yang lebih kuat. Peranmu bukan hanya untuk memahami pasangan, tapi juga perlu untuk dipahami pasangan. Kalau kondisimu berat menerima keinginan pasangan, beranilah untuk berkata tidak.
Ketegasan gak selalu menyakiti kalau kamu bisa menyampaikannya dengan baik. Dengan bersikap tegas, perlahan kamu bakal punya ruang untuk menentukan keputusan atau arah hubungan kalian.
2. Jangan melupakan kebutuhan dan perasaanmu sendiri, sebab kamu juga butuh dimengerti
Bahagia karena melihat senyum pasangan yang bahagia, memang terdengar romantis. Tapi saat kamu terus menutup harapanmu sendiri, dampaknya bisa jadi bom waktu yang membahayakan hubungan tanpa disadari. Maksudnya, kebutuhanmu yang terabaikan bisa jadi alasan meletupnya pertengkaran hebat di kemudian hari.
Latihlah dirimu untuk gak takut lagi menyuarakan keinginan. Imbangi hubungan dengan peranmu yang nyata. Kalau bukan kamu yang peduli pada perasaanmu sendiri, lantas siapa yang mau memulainya?
3. Lihat situasi dan kondisi pasanganmu dulu sebelum mengalah pada keputusannya
Dalam sebuah hubungan memang ada hal yang gak bisa kamu paksakan. Terkecuali dalam kondisi seperti itu, mengalah mungkin jadi jalan terbaik. Artinya, kamu harus tahu kapan saat yang tepat untuk mengukuhkan pendapat dan kapan harus mengalah. Saling pengertian juga akan membuat pasangan belajar untuk sama-sama mengalah di kemudian hari.
4. Jangan bertindak kasar, tapi jangan pula meminta maaf berulang-ulang
Sekalipun kamu gak boleh menyakiti fisik pasangan demi memenangkan keputusanmu. Jangan jatuhkan harga dirimu dengan perbuatan kasar, sebab pasangan bisa saja mematuhi tapi bukan karena menghargai pemikiranmu, melainkan karena rasa takut.
Sebaliknya, kamu juga gak perlu melontarkan permintaan maaf berulang-ulang karena menolak keputusannya. Ungkapkanlah dengan bahasa dan sikap yang wajar.
5. Tetap hargai keputusan pasangan meski kamu menolaknya
Kunci agar pasangan gak merasa “terkalahkan” adalah dengan mengapresiasi keputusannya. Kamu bisa sedikit berbasa-basi kalau pendapatnya itu sebenarnya bagus, tapi akan lebih baik lagi kalau begini dan begitu. Diskusi santai tanpa ada kata-kata menyudutkan apalagi menyalahkan, bisa membuahkan keputusan yang diinginkan bersama. Intinya, semua kembali lagi ke cara komunikasi yang enak dan nyaman didengar.
Itulah beberapa cara supaya kamu gak selalu menuruti keputusan pasangan yang berbeda dengan keinginanmu. Semoga uraian di atas bisa sedikit membantu, ya!
