5 Cara Cerdas Menghadapi Teman yang Toxic, Jangan Emosi Dulu Ya!

12 Agu 2020, 08:25 WIB

pexels.com/Joy Anne Pura

Enggak semua orang yang kita temui baik, setuju? Kadang kalau lagi beruntung, kita bisa bertemu seseorang yang sangat baik. Saking baiknya, sampai bikin kita speechless sendiri dengan sikapnya. Tapi kalau lagi apes, enggak jarang kita harus berurusan dengan orang yang toxic atau terperangkap dalam lingkungan yang sama.

Sayangnya, meski merasa kesal, tidak semua orang tahu bagaimana cara menghadapi toxic people seperti ini. Apa kamu juga salah satunya? Dilansir dari forbes.com, berikut ini cara menghadapi teman yang toxic!

1. Jangan terlalu baper

pexels.com/Marta Dzedyshko

Oke, orang toxic memang nyebelin. Enggak jarang sikap atau perilakunya bikin kita makan hati. Meski begitu, ada baiknya buat kamu untuk enggak terlalu baper apalagi sampai menarik kesimpulan bahwa dia tidak menyukai kamu.

Pada dasarnya, orang toxic bersikap buruk bukan karena mereka membenci kamu tapi karena memang begitulah dirinya. Tenang, kamu bukan satu-satunya korban kok! Di sekitar dia, pasti ada banyak orang yang juga mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan darinya.

2. Apalagi sampai langsung emosi

pexels.com/Engin Akyurt

Selain enggak boleh baper, kamu juga enggak boleh emosi saat berhadapan dengan toxic people. Ingat, emosi enggak akan menyelesaikan apa pun. Bukannya selesai, yang ada semuanya malah makin berantakan. Sikap orang yang toxic people juga pasti akan jadi lebih menyebalkan padamu. Yang lebih parah, orang akan menilai kamu jelek. Enggak mau kan? Makanya jangan emosi.

3. Jangan beranggapan jika semua baik-baik saja

pexels.com/Pixabay

Banyak dari kita seringkali kesal saat bertemu dengan orang yang toxic, tapi bingung bagaimana cara menghadapi mereka, dan akhirnya memilih untuk diam. Ya, kadang diam bisa jadi solusi terbaik.

Tapi jika perilaku seseorang sudah di luar batas, kamu enggak boleh hanya diam. Bagaimana pun, kamu juga harus membela dirimu sendiri ketika seseorang memperlakukan kamu dengan buruk.

4. Ajak dia bicara

pexels.com/mentatdgt

Eits, membela diri bukan berarti kamu harus baku hantam dengannya, apalagi sampai benjol-benjol. Daripada ribut, coba deh ajak dia bicara. Katakan dengan jujur, bahwa kamu terganggu dengan sikap atau perilakunya selama ini.

Dia mungkin akan menyangkal itu, tapi paling tidak kamu sudah memberitahu dia dan membuat dia sadar bahwa ada sesuatu yang salah pada dirinya.

5. Jaga jarak sejauh yang kamu bisa

pexels.com/Jack Winbow

Menjauhi seseorang apalagi orang yang kita kenal baik, mungkin terdengar jahat. Tapi beda cerita, kalau orang yang kamu jauhi itu orang yang toxic. Alih-alih jahat, menjauhi toxic people justru harus kamu lakukan demi kebaikanmu sendiri. Selain jauh dari emosi, menjauh dari seorang yang toxic juga bikin kamu lebih tenang karena tidak perlu lagi melihat ulahnya.

Berhadapan dengan orang yang toxic itu memang susah-susah gampang. Kuncinya adalah sabar dan jangan langsung emosi, oke?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.