5 Cara Menghargai Keputusan yang Dibuat Sahabat, Support Terus!

18 Mar 2022, 07:06 WIB

ilustrasi orang ngobrol (pexels.com/RF._.studio)

Semua orang dalam hidupnya pasti pernah berada di situasi di mana keputusan besar harus diambil. Baik itu untuk urusan pendidikan, pekerjaan, asmara, keluarga, dan lain sebagainya. Dihadapkan pada pilihan sulit dan perlu pertimbangan matang tentu sudah jadi hal yang akan dialami siapa saja. Termasuk juga sahabat kita.

Jika sahabatmu saat ini sedang berada di situasi satu ini, selain memberikan pertimbangan dan membantunya memutuskan, kamu juga perlu mendukung apa pun keputusan yang dia buat. Dukungan darimu sangat berharga baginya karena itu bisa menguatkannya dan membuatnya lebih yakin. Ini lima cara mendukung keputusan sahabat agar dia yakin bahwa kamu tulus.

1. Gak mengeluarkan perkataan yang menyakitkan hatinya

ilustrasi orang ngobrol (pexels.com/Evelina Zhu)

Memberikan dukungan biasanya diiringi dengan beberapa nasihat. Ini tentu gak masalah dan sebagai sahabat memang sudah tugasmu untuk mengingatkan siapa tau dia lupa akan sesuatu saat mengambil keputusan tersebut. Namun ingatlah, jangan sampai kamu salah memilih kalimat dan malah mengeluarkan perkataan yang menyakiti hati sahabatmu.

Ketulusanmu akan dipertanyakan olehnya jika kamu malah memberi dukungan dengan cara yang keliru seperti itu. Jadi, pikirkan dulu apa yang ingin kamu katakan sebelum mengucapkannya, ya.

2. Gak menakut-nakutinya dengan kemungkinan terburuk

ilustrasi pasangan (Pexels.com/Sharefaith)

Semua keputusan tentu mengandung risiko. Kadang kala, kita juga harus siap dengan kemungkinan terburuk. Namun, sebagai sahabat, gak pantas jika kamu malah menakut-nakuti sahabatmu dengan membeberkan fakta tersebut.

Dia sudah cukup dibebani dengan pemilihan keputusan, lalu malah kamu tambah dengan mengatakan kemungkinan terburuk apa yang harus dia hadapi. Dia juga sudah tau tanpa perlu kamu takut-takuti lagi, lho.

3. Gak menjadikan keputusannya sebagai sebuah lelucon

ilustrasi orang ngobrol (pexels.com/laura tancredi)

Mendukung sahabat atas keputusan yang dia buat, berarti kamu gak meragukan dia dan hasil pemikirannya. Kamu sudah yakin bahwa dia pasti telah memikirkan matang-matang semuanya beserta risikonya. Sehingga, kamu juga tentu gak boleh menjadikan keputusannya itu sebagai sebuah lelucon.

Bayangkan kalau kamu ada di posisinya, di mana semua hal sudah kamu pikirkan sampai kurang tidur kurang makan, tapi kemudian malah ditertawakan? Pasti sakit hati banget, kan? Jadi, hindari menjadikan keputusannya sebagai lelucon ya.

4. Gak membicarakannya di belakang

ilustrasi orang ngobrol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Jika memang ada yang mengganggu pikiranmu, atau ada keputusan sahabatmu yang gak sejalan sama kamu, sebaiknya bicarakan langsung dengannya. Sampaikan pemikiranmu dengan jelas dan gak bertele-tele agar mudah dipahami. Jangan malah diam-diam membicarakannya di belakang.

Menceritakan unek-unekmu ke orang lain yang merupakan pihak ketiga justru bisa bikin hubungan persahabatan kalian ambyar. Sahabatmu akan berusaha untuk mengerti jika memang niatmu baik dan tulus.

5. Mengatakan padanya bahwa kamu mendukung keputusannya dan akan selalu ada untuknya

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Cliff Booth)

Bahasa tubuh aja gak cukup untuk memberikan dukungan kepada sahabat. Kamu perlu untuk mengatakan secara langsung bahwa kamu mendukung sahabatmu sepenuhnya. Katakan bahwa apa pun keputusannya, kamu selalu ada untuknya kapan pun dia membutuhkanmu.

Sampaikan juga bahwa kamu selalu mengharapkan yang terbaik untuknya. Katakan semoga keputusannya kali ini adalah langkah awal kebaikan akan terus berdatangan padanya.

Mendukung sahabat adalah tugas yang cukup berat. Ketulusanmu untuk mendukungnya pasti akan bisa dia rasakan jika kamu melakukannya dengan benar. Ikuti lima langkah di atas, ya. Siap?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.