5 Efek Terlalu Dimanja Pasangan, Berpotensi Bikin Kamu Malas

29 Okt 2023, 20:32 WIB

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Ketika mencintai seseorang tentu ingin memberi segenap perhatian dan cinta padanya, akan tetapi menjadi salah kalau kemudian terlalu memanjakan pasangan. Boleh-boleh saja kalau sesekali memanjakan pasangan, tapi kalau terus dituruti dan menjadikannya kebiasaan justru menimbulkan efek buruk. Terutama efek buruk pada dia yang terbiasa dimanjakan oleh pasangan.

Dimanjakan memang enak dan nyaman, namun jika terlena maka lama-kelamaan hal itu bisa melemahkan diri sendiri. Melemahkan dari sisi kemampuan diri yang menurun karena terlalu bergantung pada pasangan. Mulai dari bikin malas-malasan, berubah egois, hingga bergantung penuh pada pasangan. Berikut ini adalah beberapa efeknya kalau terlalu dimanjakan pasangan.

1. Bikin malas berusaha karena terbiasa mengandalkan pasangan

ilustrasi pasangan makan (pexels.com/Diva Plavalaguna)

Ketika dirimu dimanjakan pasangan memang rasanya nyaman dan santai, tapi percayalah bahwa hal itu menimbulkan efek buruk kalau sampai terlena. Terbiasa dimanja dan dilayani lama-kelamaan membuatmu malas berusaha. Rasa malas ini timbul dari kebiasaan di dalam hubungan yang hampir semuanya mengandalkan dia, sedangkan kamu hanya duduk diam saja.

2. Melemahkan kemampuan diri sendiri

ilustrasi sedih (pexels.com/Alena Darmel)

Terlalu dimanja pasangan juga memiliki efek buruk lainnya terhadap diri sendiri, yaitu melemahkan kemampuan diri. Lebih tepatkan kemampuan diri untuk bertahan dan berusaha melakukan sesuatu yang kamu bisa. Terbiasa dimanja melemahkan keyakinanmu terhadap diri sendiri yang makin lama makin membuatmu lemah karena jadi takut dan cengeng di depan pasangan.

3. Tanpa sadar hidupmu bergantung padanya

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ron Lach)

Dimanjakan memang menimbulkan kenyamanan yang bikin ketagihan, tapi di situlah efek buruknya yang tanpa sadar membuat hidupmu jadi bergantung pada pasangan. Sedikit-sedikit minta tolong pada pasangan, kebutuhanmu dia penuhi, setiap keinginanmu selalu dituruti. Ketergantungan hidup seperti ini membahayakan untuk dirimu sendiri jika hubungan sampai berakhir, yang akan menyulitkanmu untuk survive sendiri.

4. Membentuk sifat egois yang ingin selalu dituruti karena sudah terbiasa dimanja

ilustrasi pasangan bertengkar (pexels.com/Viktoria Slowikowska)

Percaya atau tidak, kebiasaan dimanjakan bisa menimbulkan sifat egois pada diri seseorang. Karena selalu dituruti permintaannya, akhirnya jadi marah kalau ada yang tidak terpenuhi dan jadi lebih banyak menuntut. Tentu hal ini sifat yang buruk dan membuat hubungan jadi toxic, bukankah sangat buruk untuk hubungan jika tak menyadari keegoisan diri sendiri? Karena terlalu dimanjakan malah jadi besar kepala.

5. Lupa menghargai pasangan karena merasa dia takluk padamu

ilustrasi bertengkar (pexels.com/Alena Darmel)

Efek buruk lainnya ialah lanjutan dari timbulnya sifat egois, yaitu respek terhadap pasangan menurun. Keinginan yang terus dituruti dan dimanja menimbulkan pemikiran bahwa dia telah takluk dan kamu jadi bisa memerintah dan mendominasi pasangan. Bahaya sekali kalau sampai lupa menghargai pasangan, bahwa dia memanjakan karena atas dasar cinta namun berakhir membuatmu besar kepala.

Dari lima poin tadi dapat disimpulkan bahwa efek kalau terlalu dimanjakan pasangan justru bisa sangat buruk. Kebiasaan bergantung pada pasangan malah berdampak negatif pada diri sendiri dan hubungan yang dijalani.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.