Kalau Berpikir Positif, 5 Hal Ini Gak Perlu Bikin Berantem Sama Pacar

Pacarmu gak mau posting foto kalian berdua di media sosial? Hmm, gimana ya cara menanggapinya? Kalau mau berburuk sangka, kamu bisa saja berpikir "Jangan-jangan dia gak mau hubungan kami diketahui orang karena ada hati yang ingin dia jaga?" Tapi tunggu sebentar, perlu gak sih mikir sejauh itu?

Sebenarnya gak perlu. Sadari bahwa pacarmu pasti punya alasan tersendiri kenapa dia gak mau memposting foto kalian di media sosial. Kamu gak tahu alasannya? Ya tanyakan saja. Mungkin alasannya adalah dia merasa hubungan romantis gak perlu diumbar kepada umum.

Intinya, jangan bertengkar dengan pacar hanya karena pikiran burukmu yang belum tentu benar. Kalau ternyata prasangkamu itu salah, rugi kan kamu sudah capek-capek berantem? Jadi sikapi saja keengganannya dengan lebih dewasa.

Memang sih, menunggu balasan chat itu gak enak. Apalagi kalau sampai berjam-jam, padahal chat yang kamu kirim butuh dibalas secepat mungkin. Ditelepon pun gak diangkat. Kesal? Tentu. Perlu berantem? Gak juga sebenarnya.

Kuncinya ada pada cara berpikirmu. Kalau kamu sejak awal sudah berpikir bahwa pacarmu pasti lama balas chat karena sedang macam-macam atau gak peduli lagi padamu, maka ujungnya kemungkinan kalian akan berantem.

Namun, kenapa gak tarik napas sejenak dan coba buang pikiran negatif itu? Sehingga ketika dia akhirnya balas chat, kamu bisa bertanya dengan tenang kenapa dia lama balas chat. Kemungkinan besar alasannya gak seburuk dugaanmu. Kalian pun jadi gak perlu bertengkar deh. Enak kan?

Pernahkah pacarmu lupa hari ulang tahunmu atau tanggal jadian kalian? Kalau pernah, pasti rasanya sakit ya. Kamu merasa gak disayang, gak diprioritaskan, bahkan gak dianggap. Tapi apakah itu harus jadi alasan pertengkaran?

Untuk menjawabnya, mari berpikir dengan logika. Kalau selama ini pacarmu sudah membuktikan bahwa dia sayang dan peduli padamu, pantaskah kamu menuduh dia gak sayang padamu hanya gara-gara peristiwa satu hari?

Itu sama seperti menilai orang berdasarkan satu kesalahannya saja, sedangkan semua kebaikannya tidak dianggap sama sekali. Kalau kamu sendiri dinilai dengan cara seperti itu, apakah kamu akan senang? Pasti gak kan?

Maka jangan langsung berpikiran buruk tentang pacarmu hanya karena ia lupa satu tanggal penting. Ingatlah semua kebaikannya padamu selama ini, bandingkan dengan kekhilafannya tersebut, lalu jawab dengan jujur pertanyaan ini: Mana yang lebih banyak?

Karena sayang pada pacarmu, kamu pasti menganggap bahwa pacarmu adalah orang yang menarik. Bahkan walaupun banyak orang menilai penampilan pacarmu biasa saja, kamu tetap menganggapnya sangat menarik. Tapi suatu kali, dia malah berkomentar bahwa kamu kelihatan makin gemuk.

Wajar kalau kamu merasa kesal bahkan marah mendengar itu, apalagi kalau selama ini kamu sudah berusaha diet mati-matian. Tetapi coba pikir, apakah dia mengatakan itu untuk menghinamu atau membuatmu sakit hati? Kemungkinan besar tidak. Bisa jadi, dia hanya sekadar menyampaikan pendapatnya tentang dirimu, gak ada maksud lain.

Lagipula, apakah komentarnya bahwa kamu makin gemuk pasti bermakna negatif? Belum tentu. Hanya karena iklan obat pelangsing tubuh sering menyebut bahwa orang yang langsing lebih menarik, bukan berarti orang yang gemuk itu gak menarik bukan? Pendapat setiap orang beda-beda. Siapa tahu pacarmu justru beranggapan bahwa kamu makin menarik karena gemuk?

Rasa kesal juga bisa timbul dalam hati ketika mendengar pacar bercerita tentang lawan jenis. Misalnya teman atau sahabatnya, apalagi mantan pacar. Pikiran negatif bisa jadi langsung muncul di benakmu, misalnya "Jangan-jangan pacarku tertarik sama dia."

Hey, gak perlu berpikiran seburuk itu. Bercerita gak selalu berarti tertarik. Bisa jadi yang jadi fokus pacarmu adalah ceritanya, bukan tokohnya. Kebetulan saja dalam cerita itu ada teman atau mantannya. Jadi kenapa kamu malah berfokus pada tokohnya?

Lagipula kalaupun pacarmu benar-benar tertarik pada lawan jenis yang ia ceritakan, apakah itu masalah? Gak selalu. Sebagai manusia normal, wajar baginya untuk berminat pada orang yang ia anggap menarik. Tapi itu bukan berarti ia pasti jatuh hati dan mau selingkuh kan? Maka cobalah berpikiran positif dan pertengkaran pun bisa dihindari.

Itulah 5 hal yang gak perlu menyebabkan kamu dan pacar bertengkar. Kuncinya adalah berpikiran positif, sehingga pertengkaran yang gak perlu dan melelahkan bisa dihindari. Kalau bisa damai dengan pacar, kenapa enggak?