Rasanya sangat sakit sekali saat menahan rindu yang terus bertambah setiap harinya. Dia yang kini begitu kamu rindukan menjadi miliki orang lain. Yah, dia sudah menikah dan gak ada lagi kesempatan yang bisa kamu dapatkan untuk sekedar bertemu atau meneleponnya seperti sebelumnya.
Banyak sekali perasaan campur aduk yang saat ini kamu alami, mulai dari sakitnya menahan rindu sampai selalu stalking tentangnya. Secara lengkap, apa yang kamu rasakan pasti salah satu atau semua hal di bawah ini.
Karena sekarang dia sudah milik orang lain, maka sangat kecil kemungkinan kamu bisa bertemu dengannya lagi. Rasa rindumu ini hanya bisa ditahan, entah sampai kapan.
Bahkan, saking rindunya kamu padanya, rasanya seperti sangat menyakitkan hingga kamu harus menangis karena itu. Kamu sungguh ingin bertemu dengannya dan meratapi semua yang terjadi saat dia.
Meski dia sudah menjadi miliki orang lain dan memiliki hidup yang baru, tapi jauh dalam dirimu, kamu sering berharap bertemu dia lagi. Kamu selalu berdoa agar bisa bertemu walau hanya sekali saja sebagai perpisahan dengannya.
Di pertemuan tersebut, kamu ingin mengatakan bagaimana perasaanmu. Mengatakan hal tersebut memang sudah gak berati, tapi setidaknya kamu akan merasa lega.
Membayangkan kenangan bersamanya sudah menjadi santapan setiap kali kamu rindu padanya. Sudah sebesar itu perasaanmu, bahkan kamu juga merasa kalau sudah terobsesi padanya.
Dia menjadi salah satu orang yang gak bisa kamu lupakan. Sampai kapan pun, kenangan kalian akan menjadi kenangan indah untuk dibayangkan.
Rindu yang begitu besar sering kali membuatmu terus stalking tentangnya. Meski kamu sudah ingin melupakan dan move on darinya, tapi kamu gak kuasa untuk melakukannya lagi dan lagi.
Rasa rindumu begitu besar sehingga sulit sekali melupakan. Gak heran bila sekarang kamu gak bisa move on. Dia selalu terbayang dalam hati dan pikiranmu.
Sampai saat ini, kamu selalu berdebar setiap kali mendengar namanya. Bahkan, kamu gak pernah bosan untuk bercerita tentangnya. Dia menjadi bagian dari hidupmu yang menyenangkan.
Gak peduli apa tanggapan orang, kamu tetap menyukainya. Kamu selalu berdebar setiap kali ingat, mendengar dan membicarakan apa pun tentangnya.
Semua perasaan di atas telah kamu rasakan saat ini tanpa terkecuali. Entah sampai kapan, kamu terus menunggu kesempatan untuk bisa bertemu dengannya.