5 Hal Utama yang Bisa Memberi Dampak Besar dalam Hubungan Asmara

Beberapa orang merasa tidak mudah untuk menerima bagaimana dibesarkan. Faktanya memang manusia tidak mempunyai hak prerogratif sama sekali dalam memilih di keluarga mana untuk tumbuh. Ada yang terlahir dalam keluarga yang broken home, ada pula yang lahir di keluarga harmonis.

Hubungan orang tua dapat mempengaruhi hubungan percintaan sebagai pandangan. Misal, jika kamu mempunyai orang tua yang bercerai dengan cara tidak menyenangkan, kemungkinan kamu akan sedikit lelah untuk mencintai. Contoh lain, jika kamu mempunyai orang tua tidak pernah melihat mereka bahagia dengan pernikahannya, kamu mungkin akan sulit untuk memahami apa arti cinta dan bagaimana menirunya. Kedua contoh tersebut hanya terjadi di sebagian kecil orang yang merasakannya.

Tetapi ada juga terlahir di keluarga broken home, malah mampu membina rumah tangganya dengan harmonis. Jadi, jika kamu sekarang berada dalam posisi contoh di atas, jadikan pelajaran untuk hubungan percintaan kamu. Jangan pernah membenci orang tua atas apa yang terhadapkan.

Komunikasi adalah hal yang penting dalam membina suatu hubungan apapun termasuk percintaan. Dari komunikasi, bisa belajar banyak hal. Bahkan, jika tidak pandai, komunikasi akan membuat hubungan kamu menjadi rusak.

Tentunya belajar cara menyampaikan pendapat bahkan debat pasti dimulai dari keluarga. Jika kamu mempunyai kebiasaan buruk di keluarga maka perlahan akan mungkin mempengaruhi di hubungan percintaan. 

Seperti peribahasa, "kecil teranja-anja, besar terbawa-bawa, sudah tua terubah tidak". Artinya adalah satu kebiasaan yang dilakukan sejak kecil akan menjadi tabiat yang sukar diubah.

Banyak orang berbicara masa lalu adalah masa lalu, tetapi pada kenyataannya sebagian orang sulit untuk menerimanya. Apa yang terjadi pada hubungan sebelumnya yang sudah kandas, mungkin butuh waktu yang sangat lama untuk menerima tergantung pada seberapa serius menjalin sebuah hubungan.

Kadang-kadang, periode waktu dapat mengalir di hubungan selanjutnya. Misalnya, di hubungan sebelumnya pernah ditipu, kemungkinan akan sulit mempercayai seseorang di masa depan. Hal ini bisa menjadi perjuangan berat bagi yang mengalaminya.

Terciptanya hubungan yang bahagia dan sehat, masing-masing pribadi fokus pada diri sendiri. Ini bukan berarti egois, tetapi mencintai diri sendiri. Sebelum memulai suatu hubungan alangkah baiknya mengenal cukup baik tentang diri sendiri.

Biasanya ketika menjalani sebuah hubungan, beberapa ada yang minta dibahagiain oleh pasangan. Padahal, bahagia itu tanggung jawab masing-masing. Jika minta dibahagiain nantinya akan ada rasa kurang.

Pekerjaan memang penting karena dapat menghasilkan uang dan bisa bertahan hidup, tetapi waktu pun juga disibukkan dengan pekerjaan. Apalagi dikejar target. Pekerjaan bisa mempengaruhi hubungan percintaan juga.

Misal, jika melakukan pekerjaan yang dibenci dan membuat stres, kemungkinan akan berdampak pada pasanganmu dalam melampiaskan emosi. Selain itu, akibat sibuk dengan pekerjaan dan tidak bisa mengatur jadwal untuk bersama pasangan bisa mempengaruhi hubungan percintaan.

Nah, itu tadi ada 5 hal yang memiliki dampak besar terhadap hubungan percintaan. Setiap hubungan berbeda dan apa yang berhasil untuk satu pasangan mungkin tidak bekerja untuk pasangan lain. Tetapi, berada di halaman yang sama tentang masalah-masalah seperti harga diri, masalah keluarga dan karier adalah kunci untuk membuat hubungan berjalan lancar, bukan pertengkaran tanpa henti.