5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Rosy Retrospection

Pernahkah kamu flashback mengingat masa lalu? Misal kamu baru putus dengan pacar kamu. Rasanya masa lalu bersamanya seolah lebih indah. Benarkah hidup di masa lalu lebih menyengkan atau itu hanya bias di otak kita?
Dikutip dari The Decison Lab, rosy retrospection adalah fenomena di mana kita mengingat peristiwa masa lalu sebagai sesuatu yang lebih positif daripada kenyataannya. Ini adalah bias kognitif yang berjalan paralel dengan konsep nostalgia. Frasa ini berasal dari idiom 'rose-tinted glasses' di mana orang melihat segala sesuatu di masa lalu lebih baik. Berikut adalah hal-hal yang harus diketahui tentang fenomena psikologi ini.
1. Contoh rosy retrospection

Ada beberapa contoh seseorang dengan rosy retrospection, yaitu:
- Mengingat pengalaman liburan keluarga sebelum pandemi lebih menyenangkan daripada sebenarnya
- Mengingat masa kecil dengan sangat positif
- Melupakan karakteristik negatif dari hubungan romantis yang sebelumnya dijalani
2. Penyebab rosy retrospection

Gambaran masa lalu di dalam otak kita dapat terdistrosi, misalnya ketika orang mengalami peristiwa tertentu, mereka cenderung memiliki pikiran positif dan negatif. Pikiran negatif disebabkan oleh berbagai masalah, seperti kekecewaan atau perasaan tidak terkendali.
Pikiran negatif dan netral ini seringkali berumur pendek, yang berarti bahwa seiring waktu, orang-orang akhirnya melupakannya, yang membuat mereka memiliki ingatan yang lebih positif tentang peristiwa tersebut. Salah satunya oleh bagaimana persasaan kita saat mengingatnya. Hal ini dapat menjadi salah satu bentuk penyesuaian psikologis untuk membuat ingatan itu lebih sesuai dengan pandangan kita tentang diri sendiri.
3. Perlunya sadar tentang rosy retrospection

Rosy retrospection adalah pengingat bahwa ingatan kita tidak selalu benar. Ingatan mengenai masa lalu yang selalu indah ini dapat memiliki konsekuensi yang signifikan dalam kehidupan sehari hari atau bahkan dalam pengambilan keputusan penting untuk masa depan.
Masalahnya, bias berpikir ini dapat menjadi alasan mengapa kita terus mengulangi kesalahan yang sama. Bahaya banget, kan?
4. Manfaat rosy retrospection

Rosy retrospection juga memiliki manfaat juga, lho. Bisa menciptakan kenangan indah tentang peristiwa di masa lalu serta membantu kita move-on dari pengalaman buruk.
Satu lagi manfaat rosy retrospection. Bisa mendorong kita terlibat dalam pengalaman yang baru di masa depan.
5. Cara untuk mengatasi rosy retrospection

Ada tips, nih, untuk kalian yang sudah mengalami rosy espection! Poin pertama, catat bagian negatif dan netral dari suatu peristiwa sebagai pengingat untuk diri kita di masa depan. Selanjutnya, sediakan waktu lebih banyak ketika berpikir mengenai peristiwa masa lalu.
Selanjutnya, gunakan pertanyaan pemandu seperti, "Bagaimana peasaanku tentang peristiwa kemarin?" Poin ang terakhir, ceritakan kisah lengkap peristiwa tersebut kepada diri sendiri atau kepada seseorang yang pendapatnya dapat dipercaya.
Setelah menjalankan tips di atas, kamu dapat mengucapkan terima kasih kepada masa lalu yang 'seindah mawar'. Sekarang, kamu bisa berjuang untuk masa depan yang pasti akan jadi lebih indah.