Terbiasa dipandang sebagai sosok yang tangguh, bukan berarti seorang lelaki tak bisa merasakan insecure atau perasaan tak aman ketika menjalani hubungan. Untuk itu sebagai wanita, kamu perlu mengenal hal-hal apa saja yang bisa memicu rasa insecure pada lelaki.
Sehingga, kamu bisa mencegah melakukan tindakan yang kemudian membuat pasanganmu merasa insecure. Ini dia beberapa pemicu rasa tak aman pada pria. Yuk, kita simak sama-sama!
Sebagian besar orang meyakini bahwa cewek lah yang paling perhatian terhadap persoalan penampilan. Padahal, cowok pun merasakan hal yang sama. Bagi cowok, citra tubuh bisa teramat penting, apalagi kalau dia berpasangan dengan cewek yang cantik, sementara wajahnya biasa-biasa saja.
Hal ini bisa timbul karena rasa kurang percaya diri di dalam dirinya, plus ada banyak cowok tampan yang kerap melirik kamu, pujaan hatinya. Sehingga timbul kekhawatiran, kalau kamu bakal meninggalkannya.
Hal lain yang kerap membuat seorang lelaki merasa tak aman, adalah kondisi keuangannya. Karena sudah naluri seorang lelaki, untuk bisa mencukupi kebutuhan keluarganya, atau mampu memenuhi seluruh keinginan wanita yang dicintainya. Hal ini akan sulit ia lakukan, apabila kondisi keuangannya belum stabil, atau penghasilannya jauh lebih sedikit dari pasangannya.
Membanding-bandingkan, kerap dilakukan dengan alasan sebagai motivasi agar pasangan jadi lebih baik. Namun, meski tujuannya baik, sebaiknya kamu hindari melakukan itu pada cowokmu.
Justru, dibanding-bandingkan dengan cowok lain, bisa membuatnya tersinggung dan malah merasa tak layak bersanding denganmu. Ini akan jadi batu sandungan besar di hubungan, karena dia jadi terus-terusan merasa tak aman.
Perihal komunikasi ini juga dapat menyebabkan seorang pria jadi merasa insecure. Karena tak semua pria mampu berkomunikasi dengan lancar, atau mudah bersosialisasi. Sifatnya yang cenderung pendiam dan bukan tipe talkative, terkadang membuatnya jadi tidak percaya diri.
Apalagi ketika ingin mengutarakan apa yang dirasakannya ke kamu, tapi merasa kesulitan karena dia tak biasa untuk berkomunikasi dengan lawan jenis, terutama orang yang dicintainya. Takutnya salah ngomong, dan malah membuatmu jadi menjauh.
Bila dia lahir dari keluarga biasa-biasa saja, atau malah dari latar belakang keluarga yang kekurangan, sementara kamu memiliki latar belakang keluarga terpandang, hal ini kadang membuat pasanganmu jadi merasa tak aman. Apalagi ketika ada benturan akibat perbedaan status sosialnya tersebut.
Misalnya saja, dalam berpakaian saat kondangan. Pasanganmu bisa merasa minder, kalau ternyata keluarga dan orang-orang terdekatmu terlihat begitu ciamik dengan penampilan mereka yang dibalut dengan pakaian dari desainer ternama. Sementara dia hanya buatan lokal saja, dan harganya pun tak seberapa.
Supaya tingkat percaya diri pasanganmu bisa lebih tinggi, sehingga rasa tak aman itu bisa diminimalkan, atau malah dihilangkan, pastikan kamu selalu menunjukkan cinta kasih padanya, terlepas dari perbedaan yang ada antara kamu dan dia.
Sering-seringlah memujinya, supaya dia sadar bahwa dia pun punya kualitas yang membuatmu bangga dan jadi alasan kenapa kamu memilihnya sebagai pasangan.