Seiring berjalannya waktu, pasanganmu tentu akan mengutarakan ketidaksukaannya terhadap kebiasaanmu itu. Jika kamu mengabaikan keluhannya dan tetap menjalankan kebiasaanmu, maka pasanganmu akan merasa kecewa dan akhirnya malah bisa membuat hubungan menjadi renggang di antara kalian.
Bahkan cintanya padamu juga perlahan-lahan akan ikut menghilang. Nah, kebiasaan-kebiasaan apa sajakah itu? Yaitu lima kebiasaan ini.
Saat sedang bersama pasangan, kamu tetap asyik sendiri melakukan kegiatanmu, sehingga kamu menjadi tidak fokus dengannya. Misalnya bermain HPl, seperti main game, main media sosial atau chat dengan orang lain. Sekali dua kali pasanganmu tentu akan memakluminya, tapi jika itu terjadi terus-menerus maka akan membuat pasanganmu berpikir bahwa HP-mu itu lebih berharga dan lebih penting dibanding waktumu untuk bertemu dengannya.
Apalagi saat dia bercerita, kamu hanya memberikan respons seadanya dan kurang menanggapi ceritanya tersebut. Jika sudah seperti itu, maka akan membuat pasanganmu malas bertemu denganmu. Ingatlah bahwa pasanganmu juga perlu untuk kamu perhatikan. Cobalah untuk menjauhkan HP-mu saat bersama dengannya. Terkecuali kamu harus membalas hal mendesak dari kantor, namun kamu harus menjelaskannya kepada pasanganmu agar dia tidak salah paham terhadapmu.
Sebenarnya tidak menjadi masalah saat kamu menjalin hubungan pertemanan dengan mantan. Karena yang namanya menjalin hubungan yang baik walau sudah putus dengan tetap menjaga silaturahmi adalah hal yang baik. Namun, yang menjadi masalah adalah saat kamu menjalin komunikasi yang intens dengan mantan.
Sekali dua kali chat masih terbilang wajar, namun jika di antara kalian masih saling mengabari satu sama lain di setiap harinya tentu akan membuat pasanganmu merasa kesal. Apalagi jika kamu masih jalan berdua dengan mantanmu tersebut. Sekalipun kamu meminta izin pada pasanganmu, namun hal tersebut tidaklah benar untuk kamu lakukan. Kamu perlu menjaga perasaan pasanganmu. Mungkin kamu niat berteman, namun apakah pemikiranmu itu sama dengan mantanmu?
Jika kamu mengingatkan atau mengkritik pasanganmu demi kebaikannya, maka itu menandakan bahwa kamu merupakan pasangan yang baik. Namun jika sedikit-sedikit kamu tidak bisa menahan omonganmu, misalnya dengan mudah memberikan kritikan, tentu akan membuat pasanganmu kurang nyaman.
Jauh lebih bijak jika kamu bisa lebih menghargai apa yang dia lakukan, apalagi jika itu dilakukannya untuk menyenangkanmu. Mungkin kamu berpikir bahwa hubunganmu sudah lama dan dia sudah tahu karaktermu yang ceplas-ceplos misalnya.
Jadi, kamu berpikir dia pasti paham maksudmu yang sebenarnya dan tidak akan marah akan perkataanmu. Nah pemikiran tersebutlah yang salah, mengapa? Karena sebagai pasanganmu, bukan hanya dia yang harus memaklumi sifatmu tersebut, namun kamu juga perlu melakukannya terhadap pasanganmu.
Oleh karena itu, jangan mudah memberikan kritikan, apalagi dengan kalimat yang tidak kamu saring terlebih dahulu. Ingatlah bahwa dia adalah pasanganmu, bukan temanmu, jadi berhati-hatilah saat menyampaikan sesuatu, jagalah perasaannya jika kamu tak mau hubunganmu dengannya menjadi retak karena kamu yang kurang menghargainya.
Saat pasanganmu sedang cerita dan mengatakan sesuatu yang menurutnya penting, kamu suka melupakan apa yang dikatakannya tersebut. Sehingga saat terjadi pembicaraan di kemudian hari, pasanganmu selalu mengatakan "kan aku sudah cerita kemarin, lupa ya?"
Belum lagi jika kamu juga melupakan momen dan tanggal-tanggal penting di dalam hubungan asmaramu. Sekali dua kali mungkin pasanganmu bisa memakluminya, namun jika itu terus terjadi maka akan membuat pasanganmu lelah
Apalagi jika dia sudah mengingatkanmu namun kamu tetap melupakannya, maka tentunya bisa membuatnya malah berpikir yang macam-macam.
Misalnya kamu melupakan anniversary kalian, tanggal ulang tahunnya atau momen penting lainnya di dalam hubunganmu dengannya. Ingatlah, terutama untuk kaum wanita, hal-hal tersebut perlu kamu ingat, jika perlu rayakanlah dan berikan dia hadiah.
Selain memperkuat hubungan, hal tersebut juga akan membuat pasanganmu merasa dihargai karena kamu mengingat momen dan tanggal penting tersebut di dalam hubungan kalian. Walau terkesan sederhana, tapi hal-hal yang terkesan kecil itu bisa memberikan kesan yang mendalam untuk pasanganmu.
Kamu sering kali ngambek hanya karena hal-hal kecil dan sepele, yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan bicara secara baik-baik. Belum lagi perubahan suasana hatimu yang kerap kali mudah berubah-ubah seperti saat kamu ngambek, kamu memilih diam seribu bahasa, dibandingkan membahasnya bersama pasangan. Kamu lebih memilih tidak mau menjelaskannya kepada pasanganmu perihal alasan kamu ngambek.
Kamu berharap pasanganmu tahu alasan kamu ngambek dengan sendirinya, di mana secara tidak langsung kamu berharap dia peka akan perubahan suasana hatimu. Nah, di situlah letak permasalahnnya.
Saat pasanganmu tidak bisa mengerti kenapa kamu ngambek, kamu akan semakin marah dan mendiamkannya, kamu berpikir bahwa dia tidak bisa memahami dirimu dengan baik.
Percayalah jika kamu setiap kali melakukan hal tersebut, maka cinta pasanganmu semakin lama akan semakin menghilang. Mengapa? Karena kamu selalu ingin di mengerti dan marah hanya karena hal-hal kecil.
Perasaan cinta tidak selamanya bisa bertahan jika kamu tidak bisa menjaganya dengan baik. Apalagi jika kamu hanya berharap perasaan pasanganmu tidak akan pernah berubah, namun kamu tidak menghargai dirinya dan perasaannya. Apalagi dengan melakukan kebiasaan-kebiasaan yang tanpa kamu sadari perlahan-lahan malah menghilangkan rasa cintanya padamu. Yaitu lima kebiasaan di atas.