5 Realita Kehidupan Rumah Tangga, Tak Seindah Angan-angan!

Realita pertama yang harus kamu ketahui dalam rumah tangga setelah menikah ialah pasti ada pertengkaran antara kamu dan pasangan. Mulai dari pertengkaran kecil disebabkan hal sepele hingga pertengkaran besar. 

Karena ketika menjalin hubungan rumah tangga, semuanya dijalani berdua tentu ada cocok dan tidak cocoknya antara satu sama lain. Jadi kamu harus siap mental untuk menangani pertengkaran dengan dewasa. 

Realita lainnya yang harus diketahui dalam kehidupan rumah tangga ialah pusingnya memikirkan biaya hidup bersama. Yang biasanya menanggung biaya hidup satu orang, berubah menjadi dua orang atau lebih jika punya anak. 

Hidup bahagia setelah menikah itu perlu biaya untuk memenuhi semua kebutuhan, baru bisa merasa nyaman hidup bersama. Kalau gak, maka hidup berumah tangga nanti yang ada hanyalah masalah dan stres karena keuangan yang gak cukup. 

Untuk yang ketiga ini bisa dibilang gak semua orang mengalaminya, akan tetapi kamu harus siap mental juga untuk berjaga-jaga. Karena gak ada yang tahu drama apa yang bisa saja terjadi antara kamu dan keluarga pasangan. 

Entah itu salah paham dengan mertua, ketidaksukaan saudara ipar, atau masalah-masalah lainnya. Sebab butuh waktu dan proses untuk bisa benar-benar masuk dalam keluarga pasangan setelah menikah. 

Realita keempat yang pasti disadari setiap pasangan saat berumah tangga ialah tentang tidak mudahnya mengasuh anak. Bahwa mempunyai anak itu gak hanya soal senang melihat tingkah gemasnya saja, namun ada banyak hal dalam parenting yang harus dilakukan. 

Tanggung jawab menjadi orangtua itu gak main-main, dan hal ini adalah realitanya kalau kamu menikah dan punya anak. Kalau bisa dibilang, sih, pastinya bakal bikin capek dan butuh kerja sama dari pasangan untuk bisa mengasuh anak dengan baik. 

Ada banyak ujian yang mungkin terjadi dalam kehidupan rumah tangga, salah satunya ialah perubahan drastis. Baik itu perubahan dari segi keuangan, cinta pada satu sama lain, perubahan lingkungan sosial yang menguji kesetiaan dan masih banyak lagi. 

Yang mana perubahan drastis ini akan menguji kuatnya hubungan antara dirimu dan pasangan. Dan ada pasangan yang berhasil melewatinya dan hidup langgeng, namun ada juga yang memilih berpisah karena tidak kuat. 

Realita kehidupan rumah tangga setelah menikah itu gak gampang, sehingga menjalaninya harus dengan kematangan diri yang kuat. Makanya, kan. lebih baik menikah ketika sudah siap saja dan bersama orang yang tepat agar gak kaget ketika menghadapi realita rumah tangga seperti tadi.