5 Respon Menyebalkan yang Diterima Saat Curhat, Hindari Ya!

Apabila bukan hal penting yang mendesak, memotong pembicaraan sebaiknya tidak dilakukan. Selain enggak sopan, memotong pembicaraan juga bisa membuat seseorang hilang minat untuk lanjut bercerita. Menyebalkan, memotong pembicaraan orang lain pun mencerminkan sikap tidak menghargai. Kalau ada seseorang yang kerap menyela suatu obrolan, bisa jadi ia tidak tertarik sama sekali dengan pembicaraan tersebut.

Guys, kalian pernah gak sih pas lagi enak-enak curhat, tiba-tiba ada salah satu teman yang mulai membicarakan orang lain? Selain bikin sebal, hal ini kerap kali membuat cerita yang sebelumnya diutarakan, menjadi terlupakan begitu saja.

Biasa dimulai dengan kalimat "eh iya, mumpung ingat", membawa-bawa orang lain yang tidak ada hubungannya seperti ini bukan hanya tidak sopan, tetapi juga bikin bad mood. Meskipun misalnya akan kembali pada topik bahasan sebelumnya, perasaan yang terlanjur kesal membuat diri menjadi malas. Belum lagi kalau lawan bicara jadi lupa sama curhatannya, mau enggak mau harus mengulang cerita.

Meskipun tidak dapat memberikan solusi atas apa yang diceritakan, namun seseorang yang peduli dengan cerita kita akan berusaha sebaik mungkin dalam memberi tanggapan. Setidaknya, ia akan bertanya tentang keadaan, perasaan, dan tindakan kita terkait dengan curhatan tersebut sebagai bentuk respon positif.

Apabila hanya ditanggapi dengan respon seperti "iya" dan "oh", besar kemungkinan lawan bicara kita tidak punya ketertarikan dengan apa yang dibicarakan.

Setiap orang pasti punya masalah yang berbeda-beda, begitu pun tindakan yang diambil untuk menghadapi masalah tersebut. Meski tidak semuanya, namun terdapat beberapa orang yang selalu saja menganggap masalahnya merupakan yang terberat, dan masalah orang lain tidak ada apa-apanya.

Biasanya orang-orang seperti ini, akan selalu menyepelekan masalah yang kita hadapi, bahkan pada akhirnya bisa saja malah ia yang menceritakan masalahnya. Mending kalau hal seperti ini terjadi hanya sesekali, kalau terus-terusan, duh lebih baik enggak usah curhat sama dia, deh.

Saat mencurahkan masalah yang sedang melanda, tentunya kita akan menghargai setiap saran dan nasihat orang lain. Akan tetapi kalau petuah yang diberikan tersebut seolah menggurui dan terkesan sok tahu, tentunya bukan berterima kasih, kita malah merasa jengkel.

Apalagi kalau pada kenyataannya kita tahu, bahwa orang tersebut belum pernah menghadapi masalah serupa. Bukannya stres kita menjadi sedikit berkurang dengan curhat kepada orang tersebut, eh mendengar nasihatnya malah membuat naik pitam.

Nah, demikian 5 respon menyebalkan yang bisa saja kita terima saat sedang melakukan curhat bersama orang lain. Dari semua list di atas, perlakuan mana nih yang pernah kalian dapat? Atau jangan-jangan, kalian sering melakukannya lagi? Hayo, introspeksi diri ya, guys!