Menjalin hubungan baru dengan pasangan memang sering kali tidak mudah. Ada banyak penyesuaian yang harus kamu lakukan terlebih dahulu, sebelum akhirnya siap untuk menjalani hubungan.
Hal ini memang penuh tantangan, apalagi dengan segala perbedaan dan hal baru yang harus dihadapi. Salah satunya adalah dengan menerima masa lalu pasangan.
Meski kamu mungkin sudah berusaha, namun sering kali beberapa tanda berikut ini menjadi bukti bahwa sebetulnya kamu belum siap untuk menerima masa lalu pasangan.
Seharusnya kamu memperoleh rasa nyaman dan aman saat berada di sekitar pasangan. Hal ini akan membuat hubungan menjadi lebih hangat dan harmonis untuk dijalani.
Sayangnya, akan sangat berbeda apabila ternyata kamu merasa tidak tenang saat berada di sekitar pasangan. Bisa jadi alasannya karena masa lalu pasangan yang terus saja membayangi dirimu sendiri.
Kamu tentunya merupakan masa depan pasangan, sehingga tidak ada hubungan antara masa lalunya dengan dirimu. Hal inilah yang semestinya akan membuatmu mudah dalam melupakan masa lalu pasangan.
Meski mudah diucapkan, namun nyatanya tidak semudah itu dalam melupakannya. Hal ini bukan tidak mungkin akan membuatmu terus kepikiran, dan akhirnya sulit melupakan hal tersebut.
Perasaan curiga merupakan satu hal yang dapat merusak sebuah hubungan. Tentunya hal inilah yang semestinya tak boleh dimilikimu atau pasangan.
Sayangnya dengan masa lalu pasangan yang mungkin kurang baik, kamu jadi sulit mengusir rasa curiga tersebut. Dampaknya, kamu akan terus terbayang dan justru menyimpan curiga pada pasangan.
Masa lalu pasangan memang tidak bisa kamu ubah, sehingga mau tidak mau kamu harus dapat mencoba menerimanya. Sayangnya, masa lalu ini juga seolah bisa menjadi bumerang tersendiri.
Hal ini semakin buruk apabila kamu justru terus mengungkit masa lalu pasangan. Dampaknya, tentu saja akan membuat pasangan merasa tak nyaman dengan sikapmu yang demikian.
Berselisih paham merupakan hal yang wajar terjadi. Namun, hal ini menjadi sinyal buruk apabila perselisihannya mengenai masa lalu satu sama lain.
Padahal semestinya kamu dapat berlapang dada menerima masa lalu pasangan, apabila merasa sudah siap menjalani hubungan tersebut. Jika masih belum bisa menerimanya, maka akan sangat rentan mengalami konflik seperti ini.
Ternyata memang dampaknya bisa serius apabila kamu tidak dapat menerima masa lalu pasangan. Oleh sebab itu, komunikasi menjadi kunci utama untuk memperoleh tujuan dalam menjalani hubungan. Komunikasikan mengenai masa lalu satu sama lain, ya!