5 Tanda Pasangan Kamu Punya Sikap Respek, Mampu Menahan Ego

Jangan berpikir bahwa pasangan yang memiliki sikap hormat padamu itu membosankan, ya. Sebaliknya, sikap hormat itu menunjukkan bahwa dia sangat menghargaimu sebagai partner hidup, bukan sekadar pelengkap. Jadi, bad boy ataupun bad girl itu bukan tolok ukur pasangan yang membanggakan, lho. 

Menghormati atau menghargai pasangan gak susah, kok. Kamu hanya perlu memberikan perhatian dan meninggalkan kesibukan sejenak saat berinteraksi dengannya. Tunjukkan bahwa kamu selalu ada di saat dia butuh bicara sekalipun topiknya sederhana. 

Sikap respek pasangan juga terlihat saat berkomunikasi. Pasangan yang respek cenderung menjadi pendengar yang baik. Selain itu, dia juga berusaha menahan diri untuk tidak menyela pembicaraan.

Bagaimana mungkin kamu gak jatuh cinta ke sekian kali sama pasangan yang bersikap begitu? Sebab, kamu selalu merasa dihargai dan diperhatikan. Kekurangan lainnya akan tertutupi oleh caranya yang begitu menghormatimu. 

Saat pasangan menahan ego dirinya demi kenyamanan pasangan, artinya dia juga sudah menunjukkan sikap respek. Gak mudah menundukkan ego terutama bagi kamu dan dia yang baru hidup bersama. Fase awal bersama adalah masa-masa mengenal karakter asli pasangan.

Setiap pasangan juga ada kalanya ingin menunjukkan kelayakan diri masing-masing agar tak mudah diremehkan. Jika ego tidak dikendalikan dengan tepat, maka pasangan akan merasa tertekan. Lama-lama, dia bisa berontak hingga keharmonisan hubungan kalian retak. 

Setiap pasangan mesti saling memenuhi kebutuhan masing-masing. Bukan hanya perihal finansial, tapi juga kebutuhan psikologis seperti keinginan untuk didengarkan atau mengobrol. Namun, realitas menunjukkan, tidak setiap waktu kebutuhan pasangan bisa terpenuhi secara ideal. 

Tentu, sumber konflik bisa berasal dari situasi seperti itu. Namun, jika kita menunjukkan sikap respek, suasana tidak akan mudah panas saat terjadi perdebatan kecil. Pasangan yang memilih untuk memahami situasi dan tidak banyak menuntut telah menunjukkan sikap respek di saat yang tepat. 

Goncangan dalam hubungan bisa berasal dari berbagai hal. Mulai dari situasi ekonomi yang morat-marit, orang ketiga, hingga keluarga yang senang mencampuri urusan internal tanpa diminta. Tentu saja, kamu dan dia bisa tergoda untuk mengakhiri hubungan yang rumit itu. 

Namun, pasangan yang respek dengan ikatan pernikahan tak akan mudah lari dari persoalan. Dia akan maju dan berusaha memperbaiki kondisi hingga stabil dengan terus menyelesaikan masalah hingga tuntas. Sikap semacam ini adalah bagian dari tekadnya mempertahankan hubungan agar tetap baik-baik saja. 

Cinta saja tidak cukup untuk membuat sebuah hubungan bertahan lama. Butuh komunikasi yang lancar dan sikap respek sepanjang hayat agar kelanggengan tercipta. Maka, penting bagi kamu dan pasangan melatih diri untuk menekan ego agar mampu bersikap respek.