Pasti bete banget kan, kalau teman ngobrolmu malah sibuk main HP? Kamu capek ngomong sendiri, eh responsnya sepi. Masih mending dia ngecek HP karena memang ada urusan penting, it's ok! Tapi kalau cuma sok-sokan buka medsos yang sepi notifikasi, rasanya keberadaanmu gak dihargai.
Nah, kalau kamu ada di posisi seperti ini, boleh jadi teman kamu memang sudah bosan dengan obrolan kalian. Tapi kalau dia memang cuek dari awal dan kamu capek ngomong sendiri, coba terapkan trik berikut!
Kamu lagi seru bercerita tapi gak ada respon karena temanmu malah main HP? Nah, coba deh kamu tiba-tiba diam sejenak. Meski dia asyik menatap layar HP, pasti suasana yang tiba-tiba hening bakal mengusik perhatiannya.
Detik itulah kamu tatap dia. Gak mesti pasang wajah marah juga, sih karena dengan diamnya kamu, pasti ada perasaan gak enak di hatinya karena sudah gak menanggapi ceritamu.
Yup, mau gimana lagi kalau temanmu gak fokus sama kamu. Mungkin ceritamu gak menarik buat dia. Karena fokusnya ke layar HP, kamu bisa singgung dia dengan tiba-tiba beralih topik ngomongin soal HP. Misalnya, 'Eh, tahu gak? Sekarang HP yang support jaringan 5G udah ada yang dibanderol 2 jutaan aja, lho?"
Bisa juga dengan ngobrolin aplikasi atau situs apa yang sedang dia buka. Misalnya, 'Eh, kamu udah nyobain fitur Instagram Reels, belum?". Di sini kamu mungkin harus mengalah dengan mengganti topik ke hal yang dia suka. Tapi, itu lebih baik daripada ngobrol sendirian, kan?
Jika yang dia kerjakan di layar HP bukan urusan pribadi, kamu bisa deketin dan ikuti aktifitasnya. Misalnya dia ternyata asyik main game. Kamu bisa pura-pura support, dan bantu dia memenangkan permainan dalam game tersebut.
Mungkin juga saat kamu bicara, dia malah lebih tertarik baca-baca berita terkini di situs online. Nah, kamu bisa ikut baca dan bertukar komentar atas kasus yang kalian simak bersama. Berita viral mungkin baginya lebih seru daripada ceritamu.
Bersikap jujur itu memang perlu keberanian. Kalau pertemanan kalian sudah akrab, seharusnya kamu gak perlu canggung untuk menegurnya langsung. Misalnya, "Eh maaf Cuy, bisa disimpen dulu gak HP-nya? aku mau cerita dulu nih sama kamu!"
Kalimat teguran itu sudah cukup menjelaskan ke dia kalau kamu merasa risih dicuekin. Jika kamu memang punya obrolan penting sama dia, ini cara simpel yang bisa kamu coba.
Trik terakhir, kamu bisa ambil perhatiannya dengan memberi kode-kode lewat chatting. Misalnya dia sedang iseng buka sosmed. Karena fokusnya lebih tertuju ke layar HP, coba kirim dia message seperti, "Eh, kamu tahu gak? Gebetanku yang di kampus akhirnya ngajak dinner! Yeeayy!"
Setelah membaca chat darimu, dia pasti langsung sadar kalau kamu ingin diperhatikan. Semua trik di atas bisa kamu sesuaikan dengan kondisi yang ada. Kamu bisa pilih dari mulai memberi kode sampai bilang terus terang.