6 Hal yang Dilakukan Saat Teman-teman Pasanganmu Tidak Menyukaimu

17 Feb 2022, 06:23 WIB

Ilustrasi pasangan (IDN Times/Mardya Shakti)

Bertemu dengan teman-teman pasangan kamu bisa berarti banyak hal baik untuk masa depan hubunganmu. Jika dia senang kamu bertemu orang-orang terdekatnya, ada kemungkinan besar mereka benar-benar menyukaimu. Idealnya, mereka akan menyambut kamu ke dalam kelompok dengan tangan terbuka. Tetapi, itu tidak selalu terjadi.

Terkadang ada situasi yang tidak enak bagi beberapa orang yaitu teman-teman dari pasangannya tidak menyukai dengan adanya kehadiran orang baru. Bahkan, suatu hubungan bisa hancur jika pasangan lebih mudah percaya pendapat teman-temannya tentang kamu.

Nah, bagi kamu yang lagi berhadapan dengan kondisi saat ini, berikut ada 6 cara untuk mengatasinya.

1. Ambil langkah mundur

Ilustrasi cewek (Unsplash/ 胡卓亨)

Jika teman-teman pasangan kamu membuat kamu merasa tidak nyaman, sepertinya bukan ide yang buruk untuk mengambil langkah mundur. Luangkan waktu sejenak untuk bernapas dan rileks akan membantu kamu untuk menghindari bertingkah dengan cara yang dapat memperburuk keadaan.

Moment ini bisa membantu kamu untuk mencari tahu dari mana perasaan negatif itu berasal. Apakah kamu salah langkah? Atau apakah mereka yang menilai kamu terlalu keras?

2. Lihatlah dari sudut pandang mereka

Ilustrasi perempuan bersama teman-temannya (Unsplash/Helena Lopes)

Ketika memasuki suatu hubungan, penting untuk diingat bahwa kamu bukan satu-satunya yang terpengaruh. Hubungan dengan keluarga dan teman-teman kamu juga berubah. Kamu dan dia mungkin siap untuk memulai babak baru dalam hidup, tetapi teman-temannya mungkin tidak. Ini bisa terjadi jika dia memilih untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan kamu daripada dengan mereka.

Seiring waktu, segala sesuatunya akan seimbang. Mungkin ada baiknya, pada tahap awal memulai hubungan, kamu dan dia tidak lupa untuk menyediakan waktu pada keluarga dan teman. Hal ini bertujuan supaya terciptanya hubungan sehat yang seimbang dan dinamis.

3. Mengenal mereka hanya sebagai orang biasa

Ilustrasi teman-teman (Unsplash/Helena Lopes)

Lakukan yang terbaik untuk mengenal teman-temannya. Jika mereka merasa kamu palsu, mereka bisa lebih membencimu. Yang perlu diingat di sini adalah kamu tidak harus berusaha untuk mencari cara bagaimana mereka menyukai kamu. Mereka mau menyukaimu atau tidak, urusan mereka.

Kalau perlu undang mereka makan bersama atau melakukan kegiatan yang menyenangkan. Semakin mereka mengenal kamu dan semakin banyak pengalaman yang kamu miliki bersama mereka, semakin banyak hubungan pribadimu akan berkembang.

4. Cari hobi yang sama

Ilustrasi teman-teman (Pexels.com/ELEVATE)

Cari tahu apa yang mereka sukai jika ingin terhubung. Bisa dilihat dari hobi. Kamu tidak harus berteman baik dengan mereka. Tetapi jika kamu menemukan satu kesamaan yang dimiliki oleh mereka, rasanya sangat bermanfaat.

5. Diskusikan dengan pasanganmu

Ilustrasi pasangan kekasih (hancinema.net)

Salah satu kunci untuk hubungan yang sukses adalah komunikasi yang baik. Jadi, jika kamu memiliki masalah dengan teman-temannya, beri tahu dia. Cobalah untuk meminimalkan drama sebanyak mungkin untuk mengekspresikan diri kamu. Misalnya, "Saya merasa temanmu tidak menyukai saya" akan membuat dia merasa kurang defensif daripada, "temanmu membenci saya!"

6. Jangan terlalu memaksa

Ilustrasi teman-teman (weddingwire.com)

Tidak peduli seberapa besar keinginan kamu untuk berhasil, memaksa hal-hal tidak akan membuat bahagia. Sebenarnya kamu dan dia tidak harus berbagi teman yang sama. Meskipun dapat membuat hidupmu lebih mudah. Seiring waktu, tekanan seperti ini akan mereda dan dapat menciptakan peluang untuk memperbaiki hubungan.

Nah, itu tadi 6 hal yang dilakukan jika teman-temannya tidak menyukai kamu. Namun, tidak perlu khawatir jika dia sayang kamu, pastinya dia tak akan menelan secara mentah tentang pendapat teman-temannya terhadap kamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.