7 Cara Sadarkan Pasangan Kalau Dia Lakukan Kesalahan

Kamu harus menenangkan dirimu sendiri ketika akan mengatakan kesalahan yang dilakukan oleh pasanganmu. Ingatlah, pasanganmu adalah seorang manusia yang sangat mungkin berbuat salah. Dia pun seorang manusia yang bisa sakit hati kalau kamu menunjuk kesalahannya sambil marah-marah. Karena ketika kamu marah, logika kau tidak dapat terkendali, kamu bisa saja menggunakan kata-kata yang seharusnya tidak kamu gunakan. Ketika kamu tenang, kamu mengetahui dengan jelas apa yang harus kamu katakan.

Ungkapkanlah perasaanmu dengan lemah lembut. Beritahukan kesalahan apa yang sudah dia lakukan tanpa bermaksud menghakiminya. Tapi pastikan bahwa dia tidak akan mengulangi kesalahan tersebut di kemudian hari. Dengan berbicara lemah lembut, pasanganmu akan lebih mudah mengerti apa yang kamu sampaikan.

Hal lain yang perlu dihindari ketika kamu sedang berbicara serius dengannya tentang kesalahan yang baru saja dia perbuat adalah mengungkit-ungkit masa lalu. Tidak ada yang suka kesalahan masa lalunya diungkapkan kembali, oleh karena itu hindarilah topik ini. Fokuslah pada apa yang ingin kamu sampaikan.

Setelah mengutarakan apa yang menjadi keluhanmu, berikan dia kesempatan untuk menjelasakan apa yang sebenarnya terjadi. Jangan berpusat pada perasaanmu, pakailah logika untuk menerima penjelasan darinya. Jika kamu tidak memberikannya kesempatan untuk menjelaskan, dia akan menganggapmu egois.

Jika dia meminta maaf setelah mengetahui kesalahan yang dia lakukan, maafkanlah dengan tulus. Jangan mengungkit-ungkit kesalahannya lagi dan berjalanlah maju ke depan bersama-sama. Dengan memaafkan hubungan kalian akan menjadi lebih sehat dan dewasa.

Jika dia tidak merasa bersalah dengan apa yang sudah dia lakukan, sebaiknya kamu menjaga jarak dengannya terlebih dahulu. Jangan menghubunginya terlebih dahulu sampai dia merasa bahwa sebenarnya dia membutuhkanmu dan telah melakukan kesalahan padamu. Kekosongan yang dia rasakan tanpa adanya kehadiranmu merupakan salah satu cara untuk menyadarkannya akan apa yang telah dia lakukan.

Ketika kamu sedang menjaga jarak dengannya, perhatikanlah dia dari kejauhan. Tetap pantau story media sosialnya. Jika dia menunjukkan bahwa dia menyesal dan membutuhkanmu itu artinya kamu harus memberikannya kesempatan kedua. Namun jika dia tidak menunjukan penyesalannya sedikitpun, maka sebaiknya kamu memikirkan kembali hubunganmu dengannya.

Pada kenyataannya dengan siapapun kamu menjalin hubungan, akan ada saat-saat di mana pasangan kamu melakukan atau mengatakan sesuatu yang membuatmu merasa tersakiti. Hal ini terjadi karena kamu dan dia adalah dua insan yang berbeda. Dilahirkan di keluarga yang berbeda dengan didikan yang berbeda pula.

Oleh karena itu jangan cepat menyerah dengan hubungan yang sedang kamu jalani hanya karena ada tindakan pasanganmu yang membuat kamu merasa tersakiti. Berjuanglah untuk sama-sama menjadi pribadi yang lebih baik untuk diri sendiri ataupun untuk pasangan.