3 Alasan Tampil Apa Adanya di Depan Orang yang Disukai saat PDKT
ilustrasi ngobrol (pexels.com/Lina Kivaka)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memang benar bahwa masa PDKT adalah waktu penentu untuk bisa melangkah ke hubungan pacaran resmi atau tidak. Tapi meski begitu bukan berarti harus berpura-pura agar tampil sebaik mungkin di depan gebetan agar dia suka. Justru pada saat PDKT disarankan untuk tampil apa adanya saja di depan orang yang disukai.
Alasannya banyak kenapa kamu sebaiknya tampil apa adanya di depan gebetan yang disukai. Agar pendekatan berjalan lebih santai tanpa menutupi apa pun, menghindari ekspektasi yang terlalu tinggi, dan juga untuk menemukan pasangan yang tulus. Untuk pembahasan lengkap dan lebih jelasnya bisa simak pada tiga poin di bawah ini.
1. Agar lebih santai pendekatannya tanpa menutupi apa pun
ilustrasi pasangan kencan (pexels.com/Mike Jones)Alasan utamanya untuk tampil apa adanya saja di depan orang yang disukai saat PDKT ialah agar pendekatan lebih santai. Ketika dirimu tampil apa adanya dan jadi diri sendiri tentu tidak ada hal yang perlu disembunyikan atau ditutup-tutupi. Cukup jalani saja proses pendekatannya dengan nyaman dan enjoy menikmati waktu untuk saling mengenal.
Karena yang bikin repot saat PDKT itu kan kalau menutupi kekurangan dan kelemahan diri. Memang bisa dipahami bahwa saat menyukai seseorang pasti gak mau dia illfeel atau mundur ketika tahu kekurangan yang dimiliki. Tapi kalau mau lebih santai dan mengalir nyaman, memang baiknya tampil apa adanya saja sejak awal PDKT, jadi gak perlu pusing menyembunyikan jati diri dan lebih kurangnya kamu.
Baca Juga: 3 Red Flag yang Bikin Capricorn Illfeel Saat PDKT, Ngungkit Pemberian
2. Menghindari ekspektasi tinggi gebetan
Editor’s picks
ilustrasi ngobrol (pexels.com/Artem Podrez)Selain bikin pendekatan jadi lebih santai dan enjoy menjalaninya, tampil apa adanya di depan orang yang disukai juga untuk menghindari ekspektasi yang terlalu tinggi. Karena yang bakalan bikin repot kalau pacaran itu ialah kalau sejak PDKT, gebetan sudah punya bayang-bayang ekspektasi yang tinggi terhadapmu. Entah itu menganggapmu sempurna, atau menilai kalau kamu bakalan baik tanpa cela sedikit.
Sehingga akan lebih baik kalau menunjukkan kenyataan dirimu yang sebenarnya sejak sebelum pacaran. Jadi dia bisa melihat dengan sudut pandang realita bahwa aslinya kamu sama seperti orang pada umumnya yang punya kelemahan dan kekurangan. Dengan begitu dia tidak berekspektasi tinggi atau memaksakan standarnya padamu ketika resmi berhubungan.
3. Untuk menemukan pasangan yang tulus menerima
ilustrasi pasangan (pexels.com/Joel Santos)Sebenarnya tampil apa adanya di depan orang yang disukai saat PDKT ialah untuk kebaikanmu sendiri. Bahwa dengan tampil apa adanya dan jadi diri sendiri maka bisa jadi cara untuk menyeleksi yang benar-benar tulus menerimamu. Dengan lebih dan kurangnya dirimu, kalau dia bisa menerima dengan tulus maka akan baik untuk dijadikan pasangan.
Karena gak mungkin kan sepanjang hubungan memaksakan diri untuk pura-pura sempurna atau memenuhi ekspektasi pasangan. Jadi lebih baik cari pasangan yang bisa menerima dirimu apa adanya sejak awal perkenalan dan PDKT. Sebab hubungan yang didasari penerimaan yang tulus bakal lebih nyaman dan sehat untuk dijalani.
Dari tiga poin tadi dapat disimpulkan kalau saat menyukai seseorang memang baiknya tetap menjadi diri sendiri saja. Supaya tidak perlu menutupi jati diri dan pendekatan yang dijalani pun bakal lebih jujur dan nyaman untuk kedua belah pihak.
Baca Juga: 7 Tanda Cowok Gak Tertarik padamu Saat PDKT, Kenali!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
