ilustrasi stres memikirkan kondisi finansial (pexels.com/Karolina Grabowska)
Alasan terakhir adalah karena kondisi keungan yang belum cukup untuk menggelar pesta mewah. Nah, kalau ini sudah jelas, maka memang pesta sederhana adalah solusinya. Untuk anggaran resepsi saja keuanganmu belum memadai, kalau dipaksa bermegah-megahan, berpotensi stres sendiri setelah resepsi.
Jangan memikirkan bisa balik modal dari sumbangan keluarga dan rekan kerja, karena belum tentu seperti perhitunganmu, namanya juga sumbangan berarti seikhlasnya, dong. Maka, agar gak sampai stres dan berdampak negatif pada hubunganmu dengan pasangan, serta keluarga setelah pesta diselenggarakan, pertimbangkan untuk ambil konsep sederhana.
Gelaran pesta pernikahan sederhana atau mewah, memang menjadi pilihan dari setiap orang. Kalau menurutmu itu sebagai value, silakan asal sudah pasti finansial aman. Jika kenyataannya malah berat, bijaksanalah dan ambil keputusan tepat yang terbaik.
Pernikahan sederhana juga tetap bisa bermakna, malah akan menjadi langkah awal yang baik dan sehat untuk perjalanan rumah tangga yang harmonis, bahagia, dan stabil finansialnya.