Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apapun alasannya, terpisahkan jarak dengan sahabat sendiri adalah hal yang akan berhasil membuat kita merasa sedih. Mereka yang sebelumnya selalu ada dan siap diajak ketemuan kapanpun, malah harus pergi dan akan jarang banget kita temui.
Ditambah lagi, lima permasalahan berikut mungkin akan mulai kalian rasakan satu per satu. Siapkan mental dan berusaha untuk menghindari konflik saat berjauhan, ya. Supaya persahabatan kalian bisa tetap bertahan selamanya.
1. Salah paham karena isi chat atau video call yang gak direspon
ilustrasi orang ngobrol (Pexels.com/George Milton) Meski masih bisa terhubung lewat komunikasi daring, nyatanya semua itu gak akan sama dengan komunikasi secara langsung. Salah paham akan sangat mungkin terjadi karena isi chat yang kurang jelas atau panggilan video yang gak diangkat.
Salah satu pihak mungkin akan merasa diabaikan atau sudah dilupakan. Belum lagi kalau sahabatmu ini gampang ngambek dan hatinya begitu sensitif. Hubungan kalian pun bisa memburuk karena kesalahpahaman semata.
2. Terhalang oleh kesibukan masing-masing
ilustrasi orang ngobrol (Pexels.com/Ketut Subiyanto) Masalah lain yang mungkin muncul adalah kesibukan yang membuat kalian semakin terasa menjauh. Gak cuma secara jarak, tapi secara kedekatan batin pun demikian. Kalian sudah gak lagi seperti dulu saat masih tinggal satu daerah.
Kesibukan memang bisa bikin kita lupa banyak hal, termasuk sahabat sendiri. Oleh karena itu, usahakan untuk tetap berkomunikasi dengan sahabat di tengah kesibukanmu itu, ya. Gak harus setiap hari, cukup sekali-kali bertukar kabar.
Baca Juga: 5 Tanda Persahabatan sudah Sangat Dekat, Gak Jaim Satu sama Lain
3. Posisi sahabat yang mulai tergantikan oleh sahabat baru
ilustrasi orang ngobrol (Pexels.com/Evelina Zhu) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sebagai makhluk sosial, wajar banget kalau kita akan segera mendapatkan teman dan bahkan sahabat baru di tempat baru. Posisi sahabat yang mulai tergantikan inilah yang bisa jadi pemicu permasalahan dalam persahabatan jarak jauhmu.
Hal ini bisa makin runyam kalau ternyata sahabatmu sebelumnya adalah tipikal posesif. Kamu perlu memberikan pengertian kalau sudah begitu. Tentu saja ini agar persahabatan kalian tetap bertahan meski berjauhan.
4. Intensitas komunikasi yang mulai menurun
ilustrasi orang sedih (Pexels.com/Polina Tankilevitch) Meski terhubung secara daring, namun dalam kasus persahabatan jarak jauh bisa aja semakin lama semakin kehilangan keinginan untuk berkomunikasi. Lambat laun, chat grup yang biasanya setiap hari selalu ramai jadi semakin slow respon dan akhirnya sepi sama sekali.
Hayo, jangan sampai ini kejadian dalam persahabatanmu. Sering-seringlah berbagi soal apa aja agar kalian bisa tetap mempertahankan persahabatan tersebut. Gak harus obrolan serius, berbagi jokes juga bisa mempertahankan bonding di antara kalian.
