TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bukan Lamanya Pacaran, 7 Hal Ini yang Bikin Awet Sampai Pernikahan

Supaya hubunganmu yang sudah tahunan gak berakhir sia-sia

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@blakepnw)

Banyak pasangan merasa bangga karena sudah berhasil jalani masa pacaran yang awet hingga bertahan selama bertahun-tahun. Katanya, itu tanda bahwa saat pernikahan nanti, hubungan pun makin lengket. 

Duh, jangan tenang dulu! Gak sedikit kisah cinta yang gagal di tengah jalan, padahal sudah dibangun dan dijaga tahunan. Coba deh, ajak pasanganmu untuk baca ulasan di bawah ini kalau mau punya hubungan yang awet. Eh, jangan sekadar baca saja, tapi baiknya juga dipahami dan dijalankan berdua, ya!

1. Kangen itu perlu, makanya gak perlu sering bertemu

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@neonbrand)

Tahu gak? Kangen itu ternyata bumbu paling sedap dalam sebuah hubungan, lho. Di saat kamu dan pasangan terhalang kesibukan atau jarak, kalian jadi penasaran mengenai segala hal satu sama lain dan membuat saling memikirkan. 

Nah, ketika saatnya bertemu, kalian jadi berdebar dan gak sabar. Kalian berdua kemudian saling berbagi banyak cerita dengan cara yang menyenangkan. Pertemuan yang menggebu seperti baru pertama ketemu, duh, bikin makin jatuh cinta!

2. Cemburu boleh, tapi ya sewajarnya

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@chermitovee)

Kesal sih memang saat melihat orang yang kita cintai terlihat akrab dan dekat dengan teman lawan jenisnya. Apalagi kalau sering bertemu karena entah rekan satu kantor atau malah teman sejak kecil. 

Eits, wajar kok cemburu. Namun, demi menjaga hubungan yang awet dan adem ayem, jangan mudah merasa terancam. Sebaiknya sih kamu malah mengakrabkan diri dengan teman pacarmu. Toh, akan hebat jika punya banyak teman baru daripada musuh baru. 

3. Saling mendampingi dalam berbagai momen akan eratkan hubunganmu

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@sirbusorin)

Hidup gak selalu manis, kadang Tuhan memberi rasa getir untuk melengkapi. Kamu atau pasanganmu pasti akan sampai pada fase sulit masing-masing dan di sini peran pasangan sangat berharga. 

Selalu ada sekaligus mendampingi akan membuat hubunganmu yang sudah tahunan makin erat. Terbukti gak pergi saat salah satu ada di titik 0, akan meyakinkan satu sama lain kalau memang 'she/he is the one'.

Baca Juga: 5 Tips Lindungi Hubungan dari Perselingkuhan Hati, Bangun Komunikasi!

4. Hindari banyak drama, kalau sedang bertengkar ya baiknya diselesaikan segera

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@beccatapert)

Percaya deh, gak ada orang yang suka di hidupnya banyak drama. Ini lah kenapa perlu sekali mengurangi drama-drama dalam hubungan yang sebenarnya gak perlu. Misal, kamu dan pasangan bertengkar karena gagal kencan sebab si dia mendadak ada kerjaan yang penting. Hei, it's ok dan gak perlu ada ngambek-ngambekan yang menguras tenaga.

Pahami alasan jika pasanganmu yang bersalah, tapi jangan ragu minta maaf dan mau menjelaskan jika kamu yang membuat kecewa. Bersama dengan orang yang banyak drama bukannya bikin gemas, yang ada bikin males buat lanjutkan hubungan.

5. Meski sama-sama belum siap nikah, setidaknya kamu dan dia punya visi yang sama

ilustrasi pasangan (unsplash.com/@jonathanborba)

It's ok kalau kamu dan pasangan belum memiliki kesiapan untuk menikah. Jangan buru-buru hanya karena sudah tahunan pacaran, sebab itu gak menjadi alasan wajib untuk langsung tancap gas ke KUA. 

Walau begitu, kamu dan pasangan harus tetap bicarakan arah mana kalian akan bermuara. Dalam sebuah hubungan, hanya ada 2 ujung, kalau tidak menikah ya putus alias bubar di tengah jalan. Semoga, visi kamu dan pasangan sama ya, yaitu menikah suatu hari nanti saat sama-sama sudah siap dan mantap. 

6. Bangun hubungan yang dewasa, saat kepercayaan dibangun tanpa harus chat setiap saat

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Toa Heftiba)

Karena sudah bersama bertahun-tahun lamanya, hubunganmu dan dia seharusnya kian dewasa dari sebelumnya. Jika di awal masa pacaran masih wajib selalu kasih kabar tiap jam atau telponan sebelum tidur, kini gak seharusnya lagi begitu. 

Tanggung jawab masing-masing bukan hanya pacar, tapi juga pekerjaan, keluarga, dan sosial. Berikan jeda untuk pasangan dan diri sendiri untuk punya kehidupan sendiri. Pun komunikasi seperlunya saja gak akan meretakkan hubungan, karena yang penting adalah komunikasi dua arah yang sehat dan selalu punya waktu berkualitas berdua. 

Baca Juga: 5 Tips Mencegah Teman Merasa Jadi 'Obat Nyamuk' dalam Hubungan Cintamu

Verified Writer

Dyar Ayu

Jalan-jalan mencari penyu Alabiyu~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya