TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Cerdik Menghadapi Pasangan Egois, Sudah Tahu?

#IDNTimesLife Nomor lima penting, nih!

cuplikan drama Nevertheless (dok. JTBC/Nevertheless)

Seperti layaknya manusia, hampir tidak ada hubungan yang sempurna. Namun, hubungan sempurna bisa terbangun dengan keinginan buat saling berbenah diri.

Nah untuk itu, berikut kami berikan beberapa cara menghadapi pasangan egois. Yuk praktikkan mulai dari diri sendiri biar pasangan pelan-pelan ikut mengerti!

1. Menawarkan inisiatif atau pilihan sebelum bertindak

cuplikan drama Nevertheless (dok. JTBC/Nevertheless)

Dikutip dari Psychology Today, Bence Bago dan rekannya dari University of Toulouse Capitole mengadakan penelitian mengenai mekanisme koreksi deliberatif. Dalam penelitiannya, responden diberi perlakuan dengan pilihan yang membuat mereka harus berpikir sebelum bertindak. 

Dari hasil jurnal yang berjudul Intuition rather than Deliberation Determines Selfish and Prosocial Choices itu, kamu bisa memperlakukan hal yang sama pada pasangan. Misalnya, tanyakan padanya perihal ketersediaan berbagi hadiah saat acara liburan atau memberi pilihan 'cuci' dan 'kering' ketika tiba waktu mencuci piring. 

2. Beri kesempatan padanya buat gak terlalu mementingkan diri sendiri

cuplikan drama Nevertheless (dok. JTBC/Nevertheless)

Dari data penelitian tahun 2020 di Prancis-Hungaria itu, ada sebanyak 46 persen orang yang membuat pilihan egois dan 38 persen orang dengan pilihan prososial. Namun, ketika mereka menerima 'penghargaan' (dari pilihan yang diberikan) daripada memberi, kemungkinan memilih prososial menunjukkan angka 54 persen. 

Jadi ketika seseorang diberi pilihan terlebih dahulu, mereka lebih mungkin berperilaku prososial ketimbang egois. Dalam hubungan bersama pasangan, kamu juga bisa mengadaptasi cara ini, lho.

Susan Krauss Whitbourne Ph.D. menyimpulkan lebih lanjut cara terbaik buat menangani orang egois bukan dengan mengharapkan mereka berubah sendiri, melainkan dengan memberi kesempatan buat gak terlalu mementingkan diri sendiri. Menurutnya, kamu mungkin bisa menjadi ambisius buat mengubah orang lain, tetapi dalam situasi yang tepat akan membantu mengarahkan untuk membuat pilihan yang lebih prososial.

Baca Juga: 5 Tanda Jika Kamu Pasangan yang Egois, Kamu Wajib Hindari Hal Ini!

3. Tetap tenang dan tahu siapa yang sedang kamu hadapi

cuplikan drama Nevertheless (dok. JTBC/Nevertheless)

Sementara itu, Psikolog klinis Lori S.Katz, Ph.D., menyarankan beberapa hal ketika kamu harus menghadapi perilaku seseorang yang egois. Menurut Katz, bila kamu terlalu kesal bahkan heran dengan sikap si egois, kamu bisa menenangkan diri terlebih dahulu. Beri dirimu waktu buat mencerna yang terjadi.

Ia mengatakan untuk mengetahui betul siapa yang kamu hadapi. Menurutnya, memiliki harapan realistis akan melindungimu dari kekecewaan dari sifat asli yang sudah orang miliki. Bila dalam hal ini adalah pasangan, maka wajar apabila dirinya mengatur jadwal ulang sesuai rencananya atau berperilaku yang menunjukkan narsistik.

4. Beri batasan pada dirimu dengan berkata jujur

cuplikan drama Nevertheless (dok. JTBC/Nevertheless)

Dalam waktumu merenungkan hubungan, cari tahu apa yang sebenarnya kamu butuhkan? Apa yang membuatmu nyaman dan apa yang tidak? Negosiasi kebutuhan dengan dirimu adalah langkah awal untuk negosiasi kebutuhan bersama pasangan.

Katz, menekankan buat berbicara secara jujur. Kamu bukan meminta izin buat bersikap kasar, melainkan dengan tenang menyatakan apa yang kamu pikirkan. Menurutnya, berbicara secara sehat dan produktif akan mengajarkan orang lain tahu bahwa kamu tengah membela diri.

Baca Juga: 5 Ciri Pasangan Egois dalam Pernikahan, Selalu Kamu yang Berkorban!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya