Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semakin lama kamu menjalin hubungan dengan seseorang, semakin kentara pula sifat asli dari pasanganmu. Meski ini adalah tahapan wajar di mana kamu dan dia sedang saling mengenal, namun akan menjadi sulit ketika perubahan itu mulai mempengaruhi hubungan. Dalam hal ini, berarti dia mulai jaga jarak dan mendadak mengurangi komunikasi sama kamu.
Kamu mungkin bertanya-tanya karena kamu sendiri pun tak begitu paham dengan sikapnya. Kalau kamu merasa cowokmu mulai menunjukkan sikap berbeda atau terkesan gak peduli sama kamu, beberapa hal ini barangkali akan menjawabnya.
1. Meski klise, ini juga ada benarnya, dia bosan dengan hubungan yang terlalu monoton
Dulu waktu pedekate dan awal-awal hubungan, keluar bersama menghabiskan waktu berdua itu sangat menyenangkan buat kalian. Namun sekarang, dia sudah mulai cuek dengan hal-hal seperti ini. Kamu mungkin mulai heran dengan sikapnya, namun bisa jadi kamu sendiri yang kurang punya inisiatif dan terlalu bergantung padanya.
Baca Juga: 8 Inspirasi Gaya OOTD ala Sonia Eryka, Modis Banget!
2. Kamu punya kebiasaan buruk yang belum bisa ditolerir olehnya, bahkan ketika menurutmu sudah memperlakukannya dengan baik
Kebiasaan paling buruk apa darimu yang menurutmu bisa membuatnya mudah tersulut emosi? Itulah alasan kenapa kamu yang bahkan sudah memperlakukannya dengan baik pun, pada akhirnya justru menyulut amarahnya. Cobalah introspeksi, bisa jadi masalahnya ada padanya, tapi tidak menutup kemungkinan persoalannya ada dalam sifatmu yang membuatnya malas berkomunikasi lagi.
3. Boleh jadi karena tujuan dalam hubungan sudah berbeda, yang dalam hal ini kalian bersikeras mempertahankan prinsip masing-masing
Kalau dia serius dan mau berkomitmen jangka panjang, dia pasti menanyakan tentang hal-hal krusial seperti masa depan hubungan kalian. Kalau dalam hal ini kalian punya perbedaan yang belum juga ada titik temu, ini bisa jadi alasan kenapa dia mulai menghindar. Misalnya, tentang kapan kalian menikah, kapan punya momongan, atau bahkan perbedaan nilai-nilai dari dua keluarga yang terlampau jauh dan sulit disatukan.
4. Dia kecewa sama kamu yang masih suka bercanda mengenai hal-hal penting yang manyangkut hubungan kalian
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sifat kekanakan itu selalu ada pada diri manusia sepanjang hidupnya. Tapi, kamu yang dewasa tahu kapan bisa bercanda dan kapan harus serius. Kalau kamu masih belum bisa membedakan ini, dia bakal mengira kalau kamu gak kompeten untuk menjadi istri atau ibu dari anak-anaknya nanti. Mungkin dia terlalu visioner, tapi justru ini menunjukkan kalau dia ingin serius sama kamu.
5. Dia kurang bisa mengimbangimu, misalnya seperti kesulitan dalam memadukan gaya hidupnya dengan gaya hidupmu
unsplash/ Priscilla Du Preez Hubungan itu juga tentang keseimbangan. Bagaimana pola hidup yang kamu lakukan, begitu juga dengan pola hidupnya. Mungkin dia selama ini sudah mencoba untuk mengimbangimu, tapi kamu seakan menutup mata sehingga kurang bisa melihat usahanya. Seperti contoh kecilnya, perbedaan gaya hidup yang kalian jalani.
6. Kamu kurang bisa mendengarkannya, ingat bahwa hubungan itu juga tentang memberi dan menerima
Jujur, mungkin dia merasa kalau sudah berkorban banyak dengan selalu menuruti permintaanmu. Tapi, hal-hal semacam itu tidak dia dapat darimu. Padahal, hubungan itu juga tentang timbal-balik, maka coba lebih peka lagi terhadap ketulusannya selama ini. Kamu barangkali hanya perlu lebih perhatian lagi padanya.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Surat Pengunduran Diri Agar Terlihat Profesional
