TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips biar Kamu Selalu Ada bagi Sahabat saat Mengalami Masa Sulit

#IDNTimesLife Usahakan untuk selalu ada apa pun kondisinya

pexels.com/andrea piacquadio

Selalu ada untuk teman kapan pun memang bukan hal yang mudah. Terlebih, kamu juga sedang mengalami masa sulit. Tak jarang, ini membuatmu sulit untuk menjaga kedekatan dengan sahabatmu karena melewati masa sulit itu.

Namun, kamu bisa melakukan hal-hal berikut ini untuk tetap ada bagi sahabatmu meski dalam situasi sulit. Apa saja sih tipsnya?

1. Ingatlah pengalaman masa lalu bersamanya

unsplash.com/Becca Tapert

Saat mengalami masa sulit, kamu bisa mengingat kembali momen bersama sahabatmu. Dilansir Mind Body Green, Diane Poole Heller, Ph.D., Expert di bidang Adult Attachment Theory, mengatakan bahwa melakukan nostalgia mengingat momen-momen yang pernah dilalui bersama bisa menjadi tanda bahwa kamu hadir untuknya. Kamu dan sahabat jadi sama-sama memahami bahwa kalian selalu ada untuk satu sama lain di saat sulit sekalipun.

2. Tidak lupa menanyakan apa yang dirasakannya

pexels.com/Andrea Piacquadio

Menanyakan kabar dan perasaan sahabatmu adalah tanda kepedulianmu untuknya. Dilansir Vox, Kathryn Gordon, Ph.D., Pskikolog Klinis, menyarankan untuk tidak menyelanya saat sahabatmu sedang menyampaikan perasaannya.

Setelahnya, barulah kamu menanyakan pertanyaan lanjutan setelah ia selesai. Itu akan membuatnya merasa bahwa kamu benar-benar ingin tahu kabar sahabatmu dan membuatnya merasa nyaman.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Lebih Membuka Diri dengan Sahabat Dibanding Keluarga

3. Mendengarkan dan selalu ada

pexels.com/RODNAE Productions

Hal yang paling penting agar sahabat merasa kamu ada untuknya adalah dengan mendengarkannya. Menurut laman Mind Body Green, Diane Poole Heller, Ph.D., Expert di bidang Adult Attachment Theory, menyampaikan bahwa kadang seseorang yang sedang stres sulit menyampaikan apa yang ia butuhkan sehingga ia hanya perlu tempat untuk menuangkan unek-uneknya. Kamu hanya perlu hadir dan mendengarkan, kalau ia butuh solusi darimu barulah kamu menyampaikannya.

4. Tunjukkan bahwa kamu turut bersimpati dan berempati dengan apa yang dirasakannya

pexels.com/VisionPic.net

Menunjukkan rasa simpati dan empati tidak selalu harus mengatakan langsung kepada sahabatmu. Dilansir dari Vox, Kathryn Gordon, Ph.D., Pskikolog Klinis, menjelaskan bahwa kamu bisa menyampaikan juga rasa simpati itu dengan bahasa tubuh atau secara non-verbal. Kamu juga bisa memberi kejutan kecil yang bisa menaikkan moodnya.

Baca Juga: 6 Etika yang Baik saat Jalan Bareng Sahabat dan Pacar, Pahami Ya!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya