TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ingin Hidup Lebih Bahagia? Akhiri Perselingkuhanmu dengan 5 Tips Ini

Putuskan kekasih gelapmu dengan cara baik-baik!

ilustrasi perselingkuhan (unsplash.com/Jessica Felicio)

Ada beberapa alasan kenapa berselingkuh bisa menghalangi kebahagiaan. Pertama, dalam hati terdalammu tahu bila perselingkuhan itu salah dan itu akan membebani nurani. Kedua, dengan melakukan perbuatan salah, tanpa sadar akan menyebabkan kehilangan respek terhadap diri sendiri dan itu jadi salah satu penghalang bahagia.

Hal tadi cuma sedikit contoh dari kerugian berselingkuh. Masih banyak lagi dampak buruk dari perselingkuhan sehingga memang mesti diakhiri.

Saat ingin mengakhiri perselingkuhan, ada beberapa tips yang dapat kamu lakukan. Simak terus yuk untuk tahu kelanjutannya!

1. Berusaha pahami motif kamu berselingkuh

ilustrasi pria merenung (pexels.com/Anastasiya Vragova)

Ada yang berselingkuh karena memang wataknya yang gak bisa setia. Tapi, ada pula yang selingkuh karena permasalahan di hubungan asmara yang sedang dijalani.

Ada baiknya kamu telaah dulu motif di balik perselingkuhan yang kamu lakukan. Apakah disebabkan rendah diri, sikap pasangan yang bikin kamu gak betah di hubungan, atau alasan lain?

Kenapa memahami alasan berselingkuh itu penting? Gunanya untuk mencegah melakukan perbuatan yang sama di kemudian hari karena sebab utamanya sudah kamu tahu dan diselesaikan saat ini.

Baca Juga: 5 Momen Hubungan Ini Bisa jadi Tanda Hubungan Bakal Langgeng Selamanya

2. Tuliskan sederet alasan kenapa selingkuh itu gak baik dan mesti diakhiri

ilustrasi menulis (unsplash.com/Nik Shuliahin)

Perselingkuhan memang bisa membawa kesenangan, tapi sifatnya sementara. Untuk mengukuhkan tekadmu mengakhiri perselingkuhan, cobalah buat daftar berbagai alasan kenapa selingkuh itu buruk dan mesti kamu akhiri.

Sebagai contoh, selingkuh membuatmu selalu didera rasa bersalah tiap hari. Selingkuh telah melukai hati pasangan yang kamu cintai. Atau, selingkuh akan merusak pernikahan yang sebenarnya masih ingin kamu perjuangkan.

3. Persiapkan diri dengan skenario terburuk yang bisa terjadi

ilustrasi wanita sedih (pexels.com/MART PRODUCTION)

Setiap perbuatan pasti ada konsekuensi. Kamu tahu telah melakukan hal yang gak semestinya (berselingkuh), maka harus terima dan siap dengan konsekuensi yang menanti.

Bisa jadi kekasih gelapmu gak terima diputusin dan berujung drama yang membuat aibmu ini terbongkar. Kamu harus siap dengan skenario terburuk yang bisa terjadi. Apakah itu pasanganmu jadi tahu dan minta pisah atau konsekuensi lain, misalnya kamu jadi dipecat dari perusahaan tempatmu bekerja.

4. Putus dengan baik-baik 

ilustrasi pisah (pexels.com/RODNAE Productions)

Kendati kamu dan dia salah karena sudah terlibat pada hubungan terlarang, tapi kamu tetap memiliki kewajiban bersikap baik. Bisa saja dia gak akan tergoda untuk menjalin hubungan terlarang bila kamu gak menginisiasi.

Maka dari itu, putuskan dia dengan cara yang baik. Jelaskan sedemikian rupa bahwa hubungan kalian terlarang dan kamu masih mencintai pasanganmu yang sebenarnya sehingga gak bisa hubungan gelap kalian terus dilakukan. Semoga dengan cara baik sehingga dia pun bisa menerima keputusanmu dengan lebih lapang.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Gak Perlu Merasa Bersalah saat Pasangan Selingkuh

Verified Writer

L A L A

I fear not the man who has practiced 10,000 kicks once, but I fear the man who has practiced one kick 10,000 times (Bruce Lee)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya