5 Alasan Anak Sulung akan Cocok kika Berpasangan dengan Si Bungsu
Memiliki karakter yang saling melengkapi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak sulung adalah anak pertama yang merupakan anak tertua dalam sebuah keluarga. Sedangkan anak bungsu adalah anak terakhir dengan usia termuda dalam sebuah keluarga.
Banyak yang bilang, jika anak sulung memiliki pasangan anak bungsu maka hubungan akan langgeng dan bahagia. Pernyataan tersebut bisa jadi ada benarnya.
Anak sulung dan bungsu memiliki banyak perbedaan dalam hal karakter kepribadian. Namun, justru karena perbedaan itulah alasan anak sulung adalah pasangan yang paling pas bagi si anak bungsu. Mengapa demikian? Berikut lima alasannya.
1. Anak sulung yang mandiri vs si bungsu yang manja
Dilahirkan sebagai anak pertama dalam keluarga, anak sulung dituntut untuk menjadi mandiri dan dewasa. Ia harus bisa melindungi dan mengayomi adik-adiknya. Tak jarang bahkan seorang anak sulung membantu orangtua dalam hal mengasuh adiknya sampai mambantu biaya kehidupan keluarganya saat Ia sudah tumbuh dewasa.
Sebaliknya, si bungsu terbiasa mendapatkan banyak fasilitas dan bantuan dari kakak-kakaknya. Ia juga terbiasa mendapatkan limpahan kasih sayang dari seluruh anggota keluarga. Hal itu membuat anak bungsu memiliki sifat manja dibandingkan dengan anak sulung.
Karakter pasangan mandiri paling cocok jika bersama dengan pasangan yang manja. Keduanya secara alami saling melengkapi sifat masing-masing.
Baca Juga: 5 Karakter yang Kamu Temukan jika Pacaran dengan Anak Sulung
Baca Juga: 5 Tips Menjalin Hubungan untuk Sesama Anak Bungsu, Kuatkan Komitmen!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.