Untukmu yang Bisa Berdiri Sendiri, Kamu Hanya Butuh Cinta yang Membebaskanmu

Kamu tak butuh cinta yang menyempurnakanmu.

Sejak memutuskan untuk menempuh jalur terjal itu kamu tahu hidup tak pernah mudah bagi para pejuang. Mimpimu yang begitu besar tak bisa dikalahkan dengan ketakutan berjalan sendirian. Dindingmu pun harus retak di sana-sini setelah mendapat goncangan gempa kehidupan. Meski begitu, kamu tetap bersyukur karena berkat retak itu, hangatnya sinar mentari saat pagi serta lembutnya kerlip bintang di malam hari dapat kamu nikmati setelah letih berkelahi dengan hidup. Kamu tak perlu cinta yang akan memberimu rumah baru.