TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Move On buat Milennials Agar Tidak Bucin, Dijamin Berkah

Yuk jadi generasi bawa perbaikan

pexels.com/Victor Freitas

Putus cinta adalah hal yang biasa namun memiliki efek yang luar biasa dalam kehidupan seseorang yang mengalaminya. Bagaimana tidak, saat kepercayaan yang dititipkan kepada seorang kekasih yang dirasa akan berbuah manis, ternyata berbalik rasa menjadi sebuah tusukan pedang yang menusuk dalam dada.

Sebagai manusia normal, sakit hati pasca putus cinta itu manusiawi. Yang perlu di benahi dan dibatasi adalah periode sakit hati. Jangan sampai sakit hati yang dinikmati terlalu lama sampai berakibat mati rasa. Naudzubillah!

Nah, ini 5 tips move on buat milennials agar tidak jadi bucin. Yuk simak penjelasannya di bawah ini.

1. Kembali ingat kepada Sang Maha Cinta

pexels.com/Luis Quentero

Sebagai umat yang berketuhanan YME hendaknya mampu menghubungkan segala sesuatu yang terjadi di kehidupan ini adalah tidak lepas dari campur tangan Tuhan yang Maha Esa. So, saat sakit hati menghampiri, cara paling berkah adalah meng-istighfari. Inshaallah hati makin tenang dan pahala makin berkah menghampiri kita.

Baca Juga: 10 Kata-kata buat Mantan yang Pas Saat Galau atau Sudah Move On

2. Maafkan dia tapi jangan lupakan kesalahannya

pexels.com/rawpixel

Setiap hati yang pernah disakiti, pasti akan timbul rasa dendam yang mendorong seseorang untuk melupakan dan membenci semua masa lalu nya. Padahal tindakan itu tidak seratus persen dibenarkan. Ada satu jurus elegan yaitu memaafkan.

Memaafkan adalah cara elegan yang hanya bisa dilakukan orang elegan juga lho guys. Tapi jangan pernah melupakan pelajaran dan hikmah berharga dari sakit hatimu. Bersemangatlah menjadi pribadi yang lebih tangguh lagi untuk pembuktian diri.

3. Mulai action

pexels.com/kaboompics

Luka hatimu bukan akhir dari kehidupanmu. Efek putus cinta yang paling dominan dirasa kaum muda adalah hilangnya semangat melakukan kegiatan, bawaannya mager, tidur- tiduran di kamar, dengerin lagu galau, pikiran kemana-mana, terus nangis deh. Ya mungkin itu saja rutinitas pasca putus cinta.


Boleh saja hal itu dilakukan, tapi ingat periode sakit hati. Jangan terlalu lama menobatkan dirimu sebagai "Bucin". Mulailah action, keluar dari kamar, keluar dari zona nyaman, bantu kegiatan orang tua, sosialisasi bersama teman-teman. Hal itu akan menjadi lebih berkah untukmu. Belajarlah maafkan dia yang menyakitimu.

4. Jadikan dirimu lebih baik

pexels.com/bruce mars

Tak ada orang yang ingin merasa kehilangan. Ini semua memang sudah jalannya. Maka dari itu jangan jadikan momen putus cinta menjadi momen yang mampu mengubah dirimu menjadi pribadi yang buruk.

Putus cinta saja sudah buruk. Maka jadikan momen itu sebagai momen pembuktian diri bahwa kamu mampu menjadi pribadi yang lebih tangguh. Buat dia merasa bodoh karena telah meninggalkan mu.

Nah, intinya tak usah menyimpan dendam, menjauh boleh jika hanya sekedar untuk menyembuhkan luka dari si tersangka. Tapi jangan mencaci dan memaki. Berbuat baiklah pada orang yang menyakitimu karena itu akan membuat kehidupanmu menjadi lebih baik. Jangan hanya bisa marah, tapi juga berpikirlah tentang berkah.

Baca Juga: 7 Tanda Kamu Mengalami Post Relationship Stress Disorder, Yuk Move On!

Writer

Rossie

Rossie Not Rose

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya