Apa Itu Twin Flame? Simak Perbedaannya dengan Soulmate!

Berlawanan dengan kepercayaan umum, konsep twin flame tidak sama dengan soulmate atau belahan jiwa. Twin flame bahkan tidak harus menjadi seseorang yang kamu cintai.

"Hubungan tingkat tinggi berbasis jiwa semacam ini bukan tentang romansa. Ini tentang pertumbuhan spiritual. Kamu bertemu mereka dan hidupmu bisa berubah total. Kamu mulai melihat dunia secara berbeda. Hal itu mendorongmu untuk ingin terlibat dalam menjadi pribadi yang lebih baik," kata mentor psikospiritual dan pelatih cinta Lisa Vallejos, dilansir Allure.

Selain itu, dilansir Vogue, Amanda Lieber, coach spiritual menjelaskan, bahwa hubungan twin flame dimaksudkan untuk membawa apa yang perlu dilihat dan diperbaiki bagi kedua orang yang terlibat. Lieber juga setuju bahwa twin flame dimaksudkan untuk mengaktifkan pertumbuhan spiritual.

Tidak seperti pasangan hidup yang kita anggap sebagai belahan jiwa, hubungan twin flame adalah hubungan yang intens dan penuh tantangan yang memaksa kita untuk menghadapi masalah yang belum terselesaikan dan melalui cobaan, kesengsaraan, serta terobosan, menjadi pribadi yang lebih dewasa. Karena intensitas ini, jarang sekali twin flame menjadi pasangan seumur hidup.

Sebaliknya, mereka adalah orang-orang yang memasuki hidupmu untuk jangka waktu tertentu untuk membantumu tumbuh dan mengarahkan kamu pada jalan yang benar. Vallejos menjelaskan, hubungan seperti itu biasanya berakhir karena sangat sulit dipertahankan.

Dilansir Verywell Mind, Kailani Raye, hipnoterapis bersertifikat berkata, "Ketika saya berpikir tentang twin flame, mereka adalah orang yang seharusnya kita ajak menjalani hidup. Dalam ranah spiritual, saya merasa orang-orang terikat dengan kita. Namun, kita tidak selalu berakhir dengan twin flame tersebut".

Raye mengatakan, bahwa hubungan twin flame sering kali dimaksudkan untuk mengajarkan kita sesuatu tentang diri kita sendiri. Ia menambahkan, bila twin flame kita adalah cermin yang ditunjukkan kepada diri kita.

Cermin itu akan memungkinkan kita untuk tumbuh, mengembangkan diri, dan menghilangkan trauma. Menurutnya, hubungan dengan twin flame akan membawa kita lebih dekat dengan belahan jiwa.

Pernahkah kamu bertemu seseorang dan kamu merasa sudah ditakdirkan? Mungkin temanmu menjodohkanmu dengan kencan buta dan saat kamu bertemu orang itu untuk pertama kalinya kamu merasa seperti deja vu.

Kamu langsung tahu bahwa orang ini akan menjadi orang penting dalam hidupmu. Semua ini bisa jadi hubungan twin flame. Laman Verywell Mind menyebutkan tanda-tanda kamu sudah bertemu dengan twin flame:

1. Kamu merasa terhubung dengan mereka: Twin flame terikat oleh pikiran, tubuh, dan jiwa. Itulah percikan atau tarikan magnetis yang kamu rasakan terhadap orang lain. Kamu bahkan mungkin merasa membutuhkan atau mendambakan orang ini.
2. Kamu merasa mengenal mereka: Kemungkinan besar kamu akan merasakan keakraban dan keamanan yang mendalam dengan kehadiran mereka.
3. Kamu berbagi gairah romantis yang kuat: Kamu cenderung merasakan kegembiraan bersama twin flame-mu.
4. Kamu merasa putus asa jika perasaanmu tidak terbalas: Jika kamu tidak yakin dengan perasaan twin flame terhadapmu, kamu mungkin merasa putus asa.
5. Kamu mengalami sensasi fisik: Bertemu twin flame dapat menimbulkan reaksi tubuh seperti berkeringat, detak jantung cepat, atau gemetar.
6. Kamu tidak dapat mengendalikan perasaan terhadap mereka: Bahkan jika kamu mencoba untuk menekan perasaanmu, kamu mungkin tidak akan mampu melakukannya jika menyangkut twin flame dan akan sangat sulit untuk tidak memikirkannya. Kamu juga bisa bertemu dengan twin flame meskipun kamu sudah menjalin hubungan dengan orang lain.
7. Kamu tidak merasakan intensitas semacam ini dengan orang lain: Kamu hanya dapat mengalami perasaan ini untuk satu orang pada satu waktu.
8. Saat bertemu, kamu memenuhi rasa rindu: Twin flame menghabiskan sebagian besar hidup mereka untuk mencari satu sama lain. Saat bertemu, kamu mungkin akan menemukan bahwa kekosongan dalam hidupmu telah terisi, dan kamu akan merasa utuh.

Sayangnya, hubungan dengan twin flame bisa putus. Tidak semua hubungan twin flame akan bertahan lama. Dilansir Verywell Mind, Dr. Lastenia Francis, terapis keluarga dan pernikahan mengatakan, bahwa twin flame berpotensi tidak menjadi pasangan yang terbaik karena hal itu menggambarkan ekspektasi yang tidak realistis akan hubungan yang instan.

Selain itu, berdasarkan pengamatan Dorothy Tennov, seorang psikolog, hubungan twin flame cenderung berakhir dengan perpisahan. Tennov juga mengatakan bila hubungan ini berlangsung rata-rata dua tahun.

Meski tak selalu berakhir bersama dalam bentuk hubungan romantis, kehadiran twin flame memberi kita cermin untuk mengenal diri sendiri lebih dalam serta memahami cinta dalam bentuk yang paling murni. Ini berarti tanpa syarat, penuh penerimaan, dan membawa kita lebih dekat pada versi terbaik dari diri kita sendiri.