7 Tanda Low Maintenance Friendship, Persahabatan Anti Drama!

2. Setiap pertemuan lebih berkualitas

ilustrasi persahabatan (pexels.com/Kindel Media)

Akibat jarang bertemu, maka setiap pertemuan akan terasa sangat spesial. Selain melepas rindu karena lama tak jumpa, kalian juga memberikan life update atau keadaan hidup kalian sekarang. Sangat seru, bukan?

Setiap pembicaraan jadi lebih berkualitas karena ada banyak topik yang bisa dibahas. Kalian sangat menikmati waktu bersama, momen kecil seperti jalan ke mall, photo box, nonton bioskop, atau main di rumah saja akan terasa sangat menyenangkan.

3. Saling support walaupun jarang bertemu

ilustrasi sahabat suportif (pexels.com/Mental Health America (MHA))

Jarak tak menghalangi kalian untuk mendukung satu sama lain. Jika ada momen penting dalam hidupmu, seperti mendapatkan pekerjaan baru, melanjutkan pendidikan, tunangan atau lainnya, dia akan tetap mendukung tanpa ada rasa iri.

Dalam persahabatan kalian, tidak ada rasa cemburu atas pencapaian satu sama lain. Sebagai sahabat sejati, dia juga selalu melibatkanmu dalam hari-hari pentingnya, meminta pendapatmu, medengarkan ceritamu, serta memberimu nasihat jika diperlukan.

4. Tidak ada drama dalam persahabatan kalian

ilustrasi sahabat berpelukan (pexels.com/Kampus Production)

Salah satu keuntungan low maintenance friendship adalah tidak ada drama dalam hubungan kalian. Ini bisa terjadi karena kalian sudah sama-sama bersikap dewasa dan mengerti satu sama lain.

Kepercayaan menjadi landasan hubungan persahabatan kalian sehingga jarang terjadi kesalahpahaman. Tidak ada lagi rasa cemburu karena dia memiliki sahabat baru di tempat kerjanya atau saat dia lebih sering pacaran dibanding bertemu denganmu.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Percaya Tidak Ada Persahabatan yang Abadi, Realistis!

5. Mengerti kesibukan satu sama lain

ilustrasi video call (pexels.com/Monstera Production)

Saling mengerti juga menjadi rahasia agar hubungan persahabatan tetap awet. Jika dia sulit mengatur jadwal untuk bertemu, kamu akan mengerti bahwa dia sedang banyak pekerjaan atau ingin menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga. Lagipula, masih banyak cara untuk melepas rindu, kan?

Saat dia tidak mengangkat telepon atau lama membalas chat, kamu tidak akan marah karena mengerti bahwa dia sedang sibuk. Persahabatan kalian akan berjalan mulus tanpa tekanan dan ekspektasi.

6. Tetap menghargai privasi satu sama lain

ilustrasi sahabat (pexels.com/Sam Lion)

Sebagai sahabat, kamu pasti tahu saat dia sedang tidak baik-baik saja. Namun, kamu mengerti bahwa ada hal-hal yang tidak bisa dia ceritakan padamu meskipun kamu adalah sahabat baiknya.

Jika dia menceritakan sesuatu yang sifatnya privasi atau meminta nasihatmu saat sedang ada masalah, itu karena dia percaya padamu. Kamu tidak akan memaksanya untuk terbuka dan ikut campur dalam hidupnya.

7. Mengingat hari-hari penting

ilustrasi ulang tahun sahabat (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Walaupun tidak intens berkomunikasi, kalian selalu mengingat hari spesial seperti ulang tahun. Tak lupa juga memberi ucapan di hari-hari besar seperti natal, idul fitri atau imlek.

Selain itu, dia juga tidak pernah melupakan hari saat pertama kalian bertemu, tempat favorit, makanan kesukaan, dan hal lain yang kamu sukai. Hubungan persahabatan seperti ini sangat romantis dan lebih berharga dari apapun!

Tidak perlu bertemu setiap hari dan mengetahui hal kecil yang terjadi dalam hidupnya untuk menjadi sahabat yang baik. Namun, kamu harus selalu ada saat dia butuh, begitu juga sebaliknya. Dengan begini, persahabatan kalian akan awet sampai maut memisahkan!

Baca Juga: 4 Tips Ikhlas Hadapi Putusnya Persahabatan di Usia Dewasa