Refleksi Valentine: Perayaan Hari Kasih Sayang yang Hanya Sekadar Simbol

#14HariBercerita Karena kasih sayang adalah mutlak

Tanpa menghiraukan anak-anak kucingku yang berlompatan kesana-kemari karena girang telah diberi makan, kuamati kata demi kata dengan seksama. Valentine atau yang sekarang kerap diperingati sebagai hari kasih sayang untuk seseorang yang spesial, adalah nama seorang pahlawan Kristen yang dihukum mati tepat pada tanggal 14 Februari 270 M karena teguh mempertahankan apa yang ia yakini pada masa itu.

Santo Valentine demikian nama seorang pendeta dan tabib hidup pada era kerajaan Romawi yang dipimpin Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Kaisar sangat ambisius ingin memiliki pasukan militer yang besar sehingga ia berwacana gila melarang seluruh pria untuk menikah sehingga para pria akan bersedia bergabung dalam militer. Kebijakan inilah yang ditentang oleh sang pendeta, ia tetap menjalankan tugasnya yaitu menikahkan pasangan walaupun dilakukan secara diam-diam. Aksi tersebut akhirnya diketahui Kaisar dan Santo Valentine diberi peringatan namun Valentine tetap menjalankan tugasnya karena menurutnya menikah adalah hak setiap manusia. Sampai suatu malam Santo Valentine tertangkap basah sedang melakukan pemberkatan di kapel dan segera dijebloskan ke penjara serta diberi vonis dipenggal kepalanya.

Meskipun demikian Ia didukung banyak orang dan menjelang kematiannya banyak sekali mendapatkan bunga dan pesan berisi dukungan yang dilemparkan ke jeruji penjara. Kisah ini tersebar luas ke seluruh pelosok Roma dan menjadi dongeng turun-temurun, serta dijadikan peringatan dengan pengadaan misa khusus bagi pasangan muda yang sedang menjalin hubungan cinta. Santo Valentine dikenang sebagai seorang pejuang cinta yang percaya pada cinta kasih.

dm-player

Lalu tepokan lembut di pundak membuyarkan keseriusanku. Ah, dia telah datang. Lelaki yang telah lumayan lama ada dalam keseharianku. "Baca apa sih kamu serius banget aku datang aja kamu gak sadar", ujarnya dengan senyuman khasnya selama aku mengenalnya. "Ini lhoh sejarah perayaan Hari Valentine. So kita mau ngapain dua minggu lagi? Kan Hari Kasih Sayang". Dengan senyum simpulnya ia menukas "yaudah kita rayain deh dengan makan malam sepulang aku dari kantor" yang membuatku bersemangat karena jarang sekali lelaki cuek ampun-ampunan seperti dia peduli akan hal itu. Dia ingat peringatan hari jadian aja aku udah senang sekali. Namun tawa gembiraku amblas seketika dengan kalimat ia berikutnya "Tapi habis itu aku gak sayang kamu lagi, yah"

Aku tercenung. Sebal sekali rasanya. Lalu ia berceloteh panjang lebar, "Jangan protes dulu. Kamu sudah baca apa sejarahnya kenapa Hari Valentine diperingati sebagai Hari Kasih Sayang. Seorang pendeta harus mati di ujung pedang demi memperjuangkan supaya orang bisa saling menyayangi. Begitu bukan sejarahnya? Sekarang kita beruntung karena bisa saling menyayangi tanpa dihantui ketakutan. Bagiku Hari Valentine hanya simbol untuk mengingat bahwa kasih sayang itu adalah hal universal yang mutlak dimiliki setiap orang. Itu bukan perayaan karena setiap hari aku sayang sama kamu"

Iya juga yah. Seram juga kalau hidup di masa menikah aja harus diam-diam karena pernikahan amat ditentang pada masa itu. Kupandangi kembali artikel elektronik yang kutemukan sore itu. Ya, kasih sayang bukan perayaan namun lebih kepada mencurahkan perasaan kita untuk orang yang kita sayangi dengan berbagai cara. Namun bukan berarti tidak boleh dirayakan karena setiap orang memiliki persepsi masing-masing. Memiliki seseorang yang siap meminjamkan bahunya untuk bersandar dalam suka maupun gundah gulana, itu sudah cukup mewarnai hari-hariku selain tanggal 14 Februari. Bagaimana dengan #14HariBercerita kamu? Jangan lupa curahkan perasaanmu karena setiap hari adalah hari penuh kesayangan. Happy Valentine :)

Erinintyani Shabrina Ramadhini Photo Writer Erinintyani Shabrina Ramadhini

Catch me with your knowledge.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya