6 Hal yang Orang Amati Saat Bertemu Pertama Kali Selain Penampilan
ilustrasi mengamati perilaku orang lain (pexels.com/Henri Mathieu-Saint-Laurent)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak hal yang terjadi selama berinteraksi. Gak hanya kata-kata, tapi juga terkait bahasa tubuh, ekspresi, hingga energimu. Untuk meninggalkan kesan positif dan menyenangkan dalam setiap pertemuan, baik orang baru maupun lama atau pertemuan pertama maupun sudah ke sekian kalinya, perhatikan semua hal itu.
Dalam kehidupan sosial, orang-orang akan cenderung mengamati orang lain untuk membangun persepsinya terhadap orang tersebut. Mulai dari caranya berjalan, berbicara, berpenampilan, dan sebagainya, itu jadi bagian bahan pertimbangannya.
Untuk menambah kesan positif, pelajari enam hal yang biasanya orang lain amati saat bertemu denganmu.
1. Waktu kedatanganmu
ilustrasi disiplin dengan waktu (pexels.com/iam hogir)Saat ada janji bertemu dengan siapa pun, usahakan tepat waktu, atau lebih baik lagi sekitar 15 menit sebelum waktu janjiannya. Ini menunjukkan kamu menghormati waktunya, dan kamu juga bisa bersiap-siap dulu seperti merapikan penampilan hingga merilekskan pikiran dan badan setelah perjalanan.
Ini berlaku untuk pertemuan di mana saja, baik di tempat umum maupun rumah pribadinya. Tepat waktulah untuk kenyamanan bersama.
2. Kebiasaanmu mengecek ponsel
ilustrasi mengecek ponsel (pexels.com/Ivan Samkov)Ponsel mulai sulit terlepas dari genggaman, namun kalau sedang bertemu seseorang, hargailah keberadaannya. Kebiasaanmu yang terlalu sering mengecek ponsel, itu membuat orang lain kesal. Ini akan jadi kesan buruk baginya, mulai sekarang simpan dulu ponselmu kalau sedang bertemu orang lain.
Kalau orang lain sudah merasa gak dihargai olehmu, maka pembicaraan akan terganggu. Berikan perhatian penuh pada lawan bicara, dan gunakan ponsel jika memang keadaannya penting.
3. Caramu berkomunikasi, apakah asyik atau membosankan
ilustrasi berkomunikasi dengan gebetan (pexels.com/cottonbro studio)Hal berikutnya yang diamati orang saat bertemu denganmu yaitu, caramu dalam berkomunikasi, apakah asyik atau malah bikin dia gak betah karena sangat membosankan. Maka, pelajari teknik-teknik komunikasi yang efektif, sehingga orang tersebut senang bertemu denganmu.
Editor’s picks
Gunakan intonasi yang tepat, ekspresi wajah tersenyum dengan ramah saat menyapanya, hingga bahasa tubuh yang percaya diri. Dengan begitu, dia akan semakin tertarik untuk aktif juga dalam percakapan. Berikan respons yang relevan biar interaksinya menyenangkan.
Baca Juga: 4 Tipe MBTI dengan Gaya Interaksi Behind the Scenes, Geng Introver
4. Topik yang kamu bahas
ilustrasi punya wawasan luas tentang topik obrolan (pexels.com/George Pak)Topik yang kamu bicarakan selama pertemuan itu menunjukkan pola pikir dan wawasan yang kamu miliki. Ini juga diamati, lho olehnya. Bicarakan hal yang positif saja, gak usah bergosip apalagi menjelekkan orang lain.
Jangan berlebihan membicarakan tentang diri sendiri, namun cobalah perbanyak mendengarkan supaya kamu semakin tahu, topik pembicaraan apa yang dia sukai. Obrolan pasti menyenangkan dan terus mengalir dengan pembahasan yang asyik.
5. Perilakumu, apakah beretika atau tidak
ilustrasi bertata krama di lingkungan sosial (pexels.com/Kampus Production)Sikapmu juga menjadi bagian pengamatan orang saat bertemu. Tunjukkan etika baik, sopan santunlah padanya dan orang lain di sekitar kalian. Gak sekadar berperilaku menyenangkan, tapi juga tahu batasan diri. Hindari bersikap agresif, santai saja tapi bertata krama.
6. Tingkat kecocokan
ilustrasi orang sedang menatap lawan bicaranya (pexels.com/ Laura Tancredi)Perasaan terhubung atau sering disebut chemistry juga bagian yang diamati orang lain saat bertemu denganmu. Ini mencakup perasaan senang, nyaman, dan kesesuaian aspek lainnya terhadap sosokmu. Kecocokan bisa terjadi dalam berbagai konteks seperti personal, profesional, dan sosial lainnya.
Nah, untuk menciptakannya, kamu perlu bersikap terbuka, jujur, dan berusaha saling percaya. Hindari berburuk sangka, karena itu menciptakan perasaan gak nyaman saat pertemuan, baik pada dirimu dan rekanmu. Kalau chemistry-nya dapat, pasti dia mau diajak lagi bertemu.
Kesimpulannya, dalam pertemuan, gak hanya tampilan luar yang jadi pengamatan seseorang terhadapmu. Maka, perhatikan keenam hal tadi, semuanya memberi pengaruh signifikan terhadap kesan yang kamu tinggalkan. Tinggalkan kesan baik, agar kualitas hubungan dengan orang tersebut terus naik.
Baca Juga: 5 Cara Miliki Hubungan yang Lebih Secure, Penuh Cinta dan Percaya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
