5 Tips Bahagia Jalani Kehidupan Pribadi Sekalipun Telah Berpasangan

2. Selesaikan sesuatu yang jadi kewajibanmu

ilustrasi menjalani pekerjaan (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Masih punya kewajiban menyelesaikan pendidikan maupun tugas-tugas pekerjaan? Waktu terasa kurang karena permintaan pasangan yang selalu ingin berdekatan? Jangan selalu menurutinya, karena kamu sendiri yang akan rugi nantinya. Tetap selesaikan apa yang menjadi tanggung jawabmu. Bagilah waktu secara seimbang. Sehingga, meski telah berpasangan, hal tersebut gak mengganggu kehidupan pribadimu.

3. Raih tujuan yang jadi impian

ilustrasi orang bersemangat dalam menggapai tujuan hidup (pexels.com/mentatdgt)

Tujuan apa yang ingin kamu wujudkan? Agar punya kehidupan pribadi yang menyenangkan dan gak merusak hubungan percintaan, tetaplah berusaha mencapai impian-impian.

Ingatlah selalu, bahwa sumber bahagiamu gak cuma dari pasangan. Namun, juga dari keberhasilan menata masa depan melalui pencapaian-pencapaian tujuan. Maka, berpasangan bukan lagi alasan menunda meraih tujuan, tinggal bagaimana kamu menyeimbangkan waktu dan usaha.

Baca Juga: 4 Alasan Kenapa Hubungan LDR Kandas di Tengah Jalan, Umur Hubungan?

4. Teguh memegang prinsip

ilustrasi memegang prinsip tanpa menekan pasangan (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Tetaplah teguh dalam berprinsip, jangan mudah luluh, apalagi rela mengubah sesuatu yang sudah jadi prinsipmu, hanya demi menyenangkan pasangan. Apakah benar dia akan senang?

Belum tentu, maka pegang saja prinsipmu, itu adalah salah satu hal yang mendukung terciptanya kebahagiaanmu sendiri. Beri tahu alasanmu dengan berkomunikasi secara efektif dan terbuka, pasti dia akan berusaha memahami, hingga memberikan dukungan padamu.

5. Mampu menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dengan percintaan

ilustrasi memiliki keseimbangan hidup (pexels.com/Sebastian Voortman)

Tips berikutnya adalah perihal kemampuan menjaga keseimbangan dalam berkehidupan. Meskipun, telah berpasangan, bukan berarti kamu harus selalu menempel padanya. Berikan ruang dan waktu untuk masing-masing menjalani kehidupan pribadinya. Ada waktunya berkencan dengan pasangan, ada juga waktunya bersenang-senang bersama teman, keluarga, maupun sendirian. Keseimbangan ini perlu terus dijaga agar bahagia dalam menjalani romansa sama-sama dirasakan oleh kalian.

Bisakah kehidupan pribadi dijalani, meski telah ada yang memiliki? Tentu bisa, jika kamu niat dan berusaha. Seberapa pentingnya hal tersebut? Jelas penting sekali, karena berdampak juga pada kualitas hubungan asmara yang dijalani. Sepasang kekasih yang tetap menjalani kehidupan pribadinya masing-masing, tingkatan bahagianya dalam hubungan percintaan justru semakin meningkat. Sebab, ini merupakan wujud kebebasan.

Setiap orang pasti senang merasakan kebebasan, kan? Adanya tali asmara, bukanlah sebagai pengikat diri supaya gak bisa melakukan hal-hal yang disukainya. Kebutuhan asmara berdua memang perlu saling memenuhi. Namun, jangan sampai mengabaikan kebutuhan pribadinya, karena dua hal itu begitu berkaitan. Salah satu gak terpenuhi, maka dapat merusak kebahagiaan hati di segala aspek kehidupan.

Gak mau, kan hidupmu malah berantakan? Asmara kandas, diri merasa tertekan, hingga hubungan sosial dengan sekitar juga ikut terkena dampak negatifnya. Maka, belajarlah seimbang sejak dari sekarang. Jika ingin kencan, jadwalkan. Apabila ingin me time, katakan saja pada pasangan.

Baca Juga: 5 Tips untukmu yang Baru Putus Cinta biar Semakin Positif dan Bahagia