Pasti sakit sekali rasanya saat mengetahui orang yang selama ini kamu sayangi tega berselingkuh. Gak hanya sekali, ternyata dia telah melakukannya berulang kali. Kalau sudah begini, maukah kamu menerima permohonan maaf serta memberinya kesempatan lagi?
Daripada terus-menerus sakit hati, berikut alasan kenapa sebaiknya kamu gak perlu memberi pacarmu kesempatan kedua setelah berulang kali mengkhianatimu. Yuk, langsung saja simak uraian lengkapnya di bawah ini!
Kamu dapat melihat kesungguhan pacarmu dari tindakannya selama ini. Kalau selalu mengulangi perselingkuhannya, itu artinya dirinya gak benar-benar menyesali perbuatannya. Sebaliknya, dia yang benar-benar serius ingin berubah tentunya gak akan mengulangi kesalahannya lagi.
Sesering berselingkuh, sesering itu pula pacarmu meminta maaf padamu. Dengan begitu, dia pikir bisa menghapus kesalahannya. Sekali dua kali mungkin hatimu bisa luluh lalu bersedia memberinya kesempatan. Tapi jika itu dilakukannya berkali-kali, kamu bakal lelah sendiri. Kemungkinan besar permohonan maafnya pun memang gak pernah serius.
Ada yang bilang selingkuh itu bagaikan candu. Sekali kamu melakukannya, kemungkinan akan mengulanginya lagi. Begitu pula dengan pacarmu, gak ada jaminan dia benar-benar berhenti mendua. Kalau sudah begini, alangkah baiknya kamu urungkan niatmu untuk menerimanya lagi.
Salah satu tujuan menjalin hubungan yaitu untuk meraih kebahagiaan. Namun jika yang kamu dapat sebaliknya, itu berarti jalinan cintamu sedang bermasalah. Begitu pula saat mengetahui dirinya berulang kali berselingkuh. Bukannya kebahagiaan, justru sakit hatilah yang kamu terima. Inilah salah satu alasan mengapa kamu gak perlu menerimanya lagi.
Jika sudah gak kuat, gak ada salahnya kamu mulai mengikhlaskan kepergian pacarmu. Yakinlah, masih banyak orang setia di luar sana yang bisa menggantikan posisinya. Gak usah pula selalu menengok ke belakang jika itu hanya membuatmu sakit hati.
Well, itulah alasan mengapa kamu gak perlu menerima pacarmu kembali setelah berulang kali ketahuan selingkuh. Mudah-mudahan kamu bisa mengambil pelajaran dari kejadian ini agar gak terjadi lagi pada hubunganmu selanjutnya. Moga-mpga saja kamu juga bisa segera move on, ya. Semangat!