Sering Terjebak Toxic Relationship? Ini Langkah Move On dari Pakar!
IDN Times/Rizka Yulita & Anjani Eka Lestari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua orang tentu menginginkan hubungan yang sehat dan bahagia. Namun, ada orang yang kerap terjebak dalam toxic relationship. Meski hubungan tersebut melelahkan dan penuh drama, anehnya mereka malah tidak ingin melepas hubungan tersebut.
Dalam kulwapp "Cara Move On Pasca Putus dari Toxic Relationship" dari IDN Times (11/4), Psikolog Klinis, Sri Juwita K., M.Psi memberikan tips keluar dari hubungan gak sehat ini. Berikut caranya!
1. Toxic relationship terjadi ketika ada perilaku merusak, baik fisik maupun emosional, pada diri sendiri ataupun pasangan
IDN Times/Rizka Yulita & Anjani Eka LestariToxic relationship ditandai dengan perilaku-perilaku 'beracun' yang merusak fisik atau emosional diri sendiri maupun pasangan. Selalu ingin berkomunikasi dengan pasangan, cemburu ekstrem, hingga semakin menjauh dengan teman dan keluarga, adalah beberapa ciri-cirinya.
"Toxic relationship biasanya dapat dilihat dari intensitas atau seberapa sering berkomunikasi via chat atau telepon, isolasi atau merasa lebih sulit untuk menghabiskan waktu dengan keluarga atau teman. Selanjutnya, cemburu. Cemburu itu wajar, tapi kalau sudah ekstrem, itu bisa jadi penanda bahwa kamu berada di dalam toxic relationship," ucap Wita, panggilan akrab Sri Juwita.
2. Meski gak sehat, ternyata ada juga orang yang tetap gak mau melepas hubungan tersebut. Apa ya alasannya?
IDN Times/Rizka Yulita & Anjani Eka LestariKenyataannya, meski hubungan tersebut gak sehat, beberapa orang senang terjebak dalam toxic relationship. Ini dialami oleh C, salah satu penanya dalam kulwapp. Ia tahu hubungannya tak benar, namun merasa nyaman bahkan ketagihan dengan hubungan itu.
Editor’s picks
Menurut Wita, hal ini terjadi ketika kita sudah familiar dengan pola hubungan tersebut. Akhirnya, hubungan yang sehat dianggap datar dan gak menarik.
"Toxic relationship itu full of drama, itu bikin nagih kan? Apalagi jika memang itu adalah pola yang familiar (di rumah pun hubungannya toxic), jadi sudah dikenali polanya sehingga ketemu hubungan yang sehat dianggap datar atau tidak menarik dan membingungkan," ungkap Wita.
Baca Juga: Termasuk Toxic Relationship, Cari Tahu Solusinya Biar Gak Posesif
3. Kenali dirimu, kenali kebutuhanmu! Apa yang membuatmu selalu terpaku dalam toxic relationship?
IDN Times/Rizka Yulita & Anjani Eka LestariLantas, bagaimana bisa lepas dari toxic relationship meskipun hal itu sudah membuat kita nyaman dan ketagihan? Wita menyarankan kita untuk melakukan eksplorasi diri.
"Makanya, salah satu tips moving on itu explore. Kenali dirimu sendiri, kenali kebutuhanmu, kenapa kamu terus stuck atau kembali di toxic relationship," tutur perempuan yang juga Founder Cinta Setara itu.
Kamu perlu menggali isu masa kecil atau keluargamu sendiri. Apakah pola hubungan dalam keluarga yang berdampak pada hubunganmu sekarang? Lalu, kamu juga perlu mengenali apa kebutuhan dan harapanmu akan masa depan hubungan ini!
Ternyata, bagai junk food yang membuat candu, hubungan gak sehat pun bisa membuat seseorang ketagihan. Namun, kamu bisa kok melepasnya! Semoga kamu segera berhasil move on, ya!
Baca Juga: Ubah Toxic Relationship Jadi Healthy Relationship? Bisa, Asal...
Berita Terkini Lainnya
