Koreksilah! 5 Alasan Hubungan Percintaanmu Seringkali 'Jatuh Bangun'

Ya, tidak ada hubungan yang awet hingga tua tanpa masalah. Sekecil menentukan tempat makan hingga memilih kapan waktu terbaik untuk menjalani bahtera rumah tangga pun bisa menjadi pemicu kalian bertikai. Mulai dari yang hanya ucapan, hingga mugkin putus nyambungbya hubungan kalian.

Selagi pacaran atau masa-masa PDKT semua seolah wajar saja. Tapi apakah kamu mau semua itu selalu berulang terjadi? Jika tidak, maka berhentilah berfokus pada masalah. Jangan terlalu membesar-besarkan masalah di hubungan kalian. Berhentilah saling menyalahkan, ganti semua dengan saling mengoreksi diri. Jika kamu berharap ia baik, apakah kamu pun sudah berlaku baik? Carilah solusi bersama. Hubungan 2 orang itu yang saling berjuang, bukan hanya ingin diperjuangkan atau malah selalu memperjuangkan.

Ingat, perjalanan ini adalah tentang kamu dan pasanganmu. Baik yang masih menjalin kasih dengan status pacar atau yang sudah menikah. Semua orang pasti setuju, jika terlalu banyak mendengarkan orang lain akan membuat hubungan kita semakin tidak baik. Kamu dan dia yang paling tahu kondisi hubungan kalian. Kamu dan dia yang paling memahami situasi dan kondisi berdua.

Bercerita boleh saja, meminta saran juga tidak jadi masalah. Tapi kamu dan dia tidka harus menjadikannya sebagai patokan solusi untuk masalah kalian. Bicarakan saja berdua, cari solusi bersama. Orang lain hanya tahu kalian di luar saja. Mereka tak berhak menentukan arah hubungan kalian. Sebab perjalanan ini akan kalian arungi bersama.

Akan ada saja yang membuatmu merasa hubunganmu ini selalu kurang dan kurang. Tidak sempurna bahkan banyak celahnya. Jika memang benar jangan kecewa, jangan merasa kalah apalagi menyesali. Semua ini adalah pilihan yang kamu ambil dengan penuh pertimbangan.

Stop membandingkan hubunganmu dengan hubungan orang lain. Bagimu mungkin hubungan mereka adalah hubungan idaman. Tapi siapa tahu, di luar sana justru ada yang iri dnegan hubunganmu dengan pasanganmu. Kamu tak pernah tahu efek apa yang membuat hubunganmu makin baik atau makin buruk. Jika terus menerus membandingkan kamu tak akan pernag puas.

Bersama bukan hanya tentang urusan cinta dan bahagia. Berbagi pun bukan cuma suka dan tawa. Kamu dan pasanganmu telah berkomitmen untuk saling berbagi rasa. Suka duka, tawa sedih, bahagia maupun derita harus kalian bagi bersama. Tidka ada yang boleh menutupi jika ingin hubungan yang awet dan saling mengerti.

Jika saja kamu mau sedikit mengalah dan membuang semua jenis gengsi dari hatimu, tentu saja berbagi rasa tidak akan membuatmu menjadi kalah. Tidak ada yang menyalahkanmu, justru setiap perasaanmu harus diakui dan dihargai. Begitupun dia. Tidak ada yang boleh melarang bahkan menghakimi setiap perasaan.

Yang jelas hubungan yang sehat adalah yang bebas dari segala macam dan segala bentuk drama. Senang berlebihan, sedih yang tidka berkesudahan, hingga membuatmu makin tidak sanggup lagi melanjutkan hubungan. Lalu jika sudah berakhir, kamu akan menyesali bahkan tidak mau lagi mengulangi.

Sudahlah, semua yang berlebihan tentu tidak baik. Jalanilah hubunganmu tanpa drama. Tanpa niatan untuk sekedar mendapat perhatian bahkan kasih sayang palsu. Kamu bisa mendapatkannya dengan cara yang wajar dan sesuai dengan dirimu apa adanya.