6 Sisi Positif Menunda Honeymoon, Gak Perlu Terburu-buru
ilustrasi honeymoon (pexels.com/Jonathan Borba)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di antara peristiwa yang paling ditunggu bagi pasangan pengantin baru, adalah bulan madu. Setelah resepsi biasanya pasangan akan meluncur ke destinasi yang sudah ditentukan sebelumnya. Tempat yang dituju bisa luar kota atau yang punya budget lebih akan pergi ke luar negeri.
Meski lumrah sekali bulan madu dilakukan segera setelah pernikahan, gak sedikit juga pasangan yang memilih menunda honeymoon. Ternyata ada banyak hal positif, lho, dengan menunda bulan madu seperti yang akan dibahas berikut ini. Simak terus, ya.
Baca Juga: Rasakan 6 Sisi Positif Ini Jika Kamu Terbiasa Bikin Self Mapping
1. Memiliki kesempatan menabung untuk pergi ke destinasi impian
ilustrasi wanita pegang celengan (pexels.com/Kristina Paukshtite)Sudah bukan rahasia lagi kalau biaya resepsi pernikahan itu besar. Besarnya pengeluaran untuk pernikahan ini kadang membuat pasangan memilih destinasi yang tidak membutuhkan biaya terlalu tinggi untuk bulan madu. Biar keuangan gak keteteran!
Mengingat pernikahan hanya sekali seumur hidup tentu sayang banget, dong, jika kamu harus memendam keinginan ke destinasi tertentu disebabkan kendala finansial. Menunda honeymoon bisa jadi solusi karena bisa memberimu dan pasangan kesempatan untuk menabung dulu demi mengunjungi tempat yang diidam-idamkan.
2. Kamu dan pasangan bisa mengenal satu sama lain dengan lebih baik
ilustrasi pasangan bahagia (pexels.com/Helena Lopes)Gak peduli berapa lama kalian berpacaran, pernikahan merupakan tahap lanjut dari hubungan yang melibatkan tanggung jawab lebih serius. Jadi, butuh sekali pemahaman lebih mendalam terhadap satu sama lain.
Dengan menunda bulan madu bisa memberi kalian kesempatan untuk lebih mengenal pasangan. Apa saja kebiasaannya saat di rumah, seperti apa sikapnya kalau lagi marah, berbagai nilai hidup yang diyakini, dan berbagai sisi lain dari pasangan.
Di saat honeymoon tiba, karena sebelumnya sudah lebih kenal satu sama lain, maka liburan untuk bulan madu pun bisa dijalani dengan lebih nyaman dan intimate. Dengan begitu, bulan madumu akan menjadi pengalaman gak terlupakan.
Baca Juga: 5 Tips Mempersiapkan Honeymoon di Maldives, Liburan Makin Romantis!
3. Mengistirahatkan badan dan pikiran
Editor’s picks
ilustrasi pasangan bersantai (pexels.com/Andres Ayrton)Gak sedikit pasangan jadi sering bertengkar saat jelang pernikahan akibat stres dengan berbagai persiapan yang menguras energi, waktu dan emosi. Dengan tidak melakukan honeymoon terburu-buru, setidaknya kamu dan pasangan bisa lebih santai dan beristirahat. Toh, bulan madu bisa dilakukan kapan pun, bukan?
4. Bisa lebih fokus pada persiapan wedding dream
ilustrasi resepsi pernikahan (pexels.com/Soner Görkem)Mengetahui bahwa setelah pernikahan gak langsung melakukan bulan madu akan memberimu ruang untuk bernapas lebih lega. Kamu dan pasangan jadi bisa lebih fokus dalam persiapan menciptakan pernikahan sesuai dengan impian kalian berdua, dan gak direcoki dengan berbagai tetek bengek honeymoon. Setidaknya hal ini bisa mengurangi tingkat stres.
5. Bisa menghabiskan waktu lebih berkualitas dengan para tamu undangan
ilustrasi tamu undangan (pexels.com/Los Muertos Crew)Saat pernikahan kerabat atau relasi yang susah sekali untuk bertemu biasanya akan menyempatkan waktu untuk hadir. Bahkan gak jarang keluarga yang dari luar kota atau luar negeri sekalipun bakal datang. Tentu momen ini sangat sayang dilewatkan sebagai ajang silaturahmi.
Dengan tidak langsung pergi bulan madu, kamu dan pasangan jadi punya kesempatan menghabiskan quality time dengan mereka. Pernikahan gak hanya bisa menjadi momen mengesankan bagi kalian berdua, tapi juga jadi perekat hubungan dengan keluarga dan kolega.
6. Kesempatan mendapatkan promo
ilustrasi pasangan browsing (pexels.com/Andrea Piacquadio)Tidak melangsungkan honeymoon terburu-buru bisa memberimu kesempatan mendapatkan harga terbaik. Kamu bisa memilih waktu off-season agar mendapatkan harga paket liburan lebih murah. Gak hanya itu, destinasi ramai pengunjung pun biasanya jauh lebih lengang saat off-season. Honeymoon kamu jadi bisa dijalani dengan lebih nyaman dan gak berdesak-desakan.
Meski umumnya bulan madu dijalani setelah pernikahan, dengan berbagai sisi positif tadi bisa jadi pertimbangan, lho, untuk melakukannya di lain waktu. Jadi, gak perlu terburu-buru!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Resort di Bogor untuk Honeymoon selain Puncak
L A L A
I fear not the man who has practiced 10,000 kicks once, but I fear the man who has practiced one kick 10,000 times (Bruce Lee)
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
