7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!

#IDNTimesLife Gak selalu selingkuh, tapi wajib diwaspadai

Pasangan yang belakangan suka marah-marah jangan langsung disimpulkan pasti selingkuh. Ada banyak kemungkinan penyebab dari emosinya yang berubah tak stabil. Seperti kelelahan, masalah pekerjaan, atau persoalan keuangan yang tidak berkaitan dengan adanya cinta terlarang.

Tapi apabila kamu sudah ada feeling  pasanganmu bermain api dengan seseorang kemudian dia terlihat gampang marah, dugaanmu kemungkinan besar benar. Sikap emosional ini memperkuat tanda ia sedang terbelit cinta yang lain. Berikut penjelasannya agar kamu tidak mengabaikan tanda keretakan rumah tangga sebesar ini. Segera pastikan kebenarannya.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kekasih yang Selingkuh Tak Dapat Dipercaya Lagi

1. Cintanya padamu telah berubah menjadi benci

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Hati manusia pada dasarnya didesain untuk setia pada satu cinta. Saat kamu jatuh cinta pada seseorang, tak mungkin kamu juga mencintai orang lain dengan perasaan yang sama kuatnya. Pasti salah satu dari mereka akan terkalahkan. Perasaanmu padanya surut drastis bahkan dapat berbalik menjadi benci kalau dirimu sedang tergila-gila pada orang lain.

Begitu pula yang dirasakan pasanganmu saat ia mencintai orang lain. Sebesar apa pun cintanya padamu dulu, situasinya tak sama lagi baginya. Bila pun dia tidak seketika membencimu, perasaannya padamu telah berubah hambar. Rasa hambar itu lama-kelamaan menyiksanya sehingga ia merasa kesal juga.

Keberadaanmu dengan keberadaan kekasih gelapnya memberikan efek yang berlawanan terhadapnya. Dia merasa tidak bahagia ketika bertemu denganmu. Namun, ia amat antusias jika berkaitan dengan seseorang yang tengah ditaksirnya. Kamu menerima atau tidak perubahan perasaannya, itulah kenyataan dalam hubungan kalian.

2. Kamu dianggap sebagai penghalang kebahagiaannya

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Sagar Kumar)

Dulu, kamu seperti pohon rindang yang memberinya kenyamanan saat duduk di bawahnya. Akan tetapi, saat ini dirimu tak lebih dari pohon tumbang yang melintang di tengah jalan dan menghambat perjalanannya. Ia tidak bebas melakukan hal-hal yang berkaitan dengan kekasih barunya karena masih ada kamu.

Terjawab sudah pertanyaanmu kenapa dia terlihat begitu muak padamu walaupun dirimu tak melakukan apa pun yang pantas membuatnya kesal. Kemarahannya bukan mengenai apa yang kamu lakukan, melainkan keberadaanmu saja sudah dianggap sebagai kesalahan di matanya. Menurutnya, seharusnya kamu tak ada di antara dirinya dengan pacar gelapnya.

Dengan begitu, ia bebas memperturutkan perasaannya pada seseorang itu. Tentu saja pandangannya tersebut sebetulnya hanya menggambarkan keegoisannya. Pasalnya, adanya dirimu dalam hidupnya lantaran dahulu kalian berkomitmen saling mengikatkan diri. Tapi sekarang dia tengah dibutakan oleh cinta pada orang lain sehingga semua kesalahan ditimpakan padamu.

3. Tuntutan pacar gelap bikin pusing

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/RDNE Stock project)

Punya pacar lagi di luar hubungan resmi tidak semudah kelihatannya. Satu sisi, perselingkuhan itu memang memberinya kesenangan. Namun, di sisi lain juga bikin dia selalu dipusingkan oleh berbagai tuntutan dari pacarnya. Jarang sekali ada orang yang menjadi kekasih gelap semata-mata karena cinta.

Biasanya ada hal lain yang diincarnya dari pasanganmu dan didorong oleh ketamakan. Pasanganmu serakah tentang lawan jenis, sedangkan kekasih gelapnya tamak akan harta dan kedudukan. Pertama berkenalan, kekasihnya memang terlihat tulus bahkan mau memberi banyak hal untuk pasanganmu sehingga ia makin tenggelam dalam cinta yang memabukkan.

Namun, seiring kedekatan mereka tambah banyak permintaan yang harus dipenuhinya. Pacar gelapnya selalu membutuhkan dana segar sekaligus meminta pasanganmu agar lebih sering bersamanya ketimbang keluarga. Terkadang ancaman pun dilontarkan untuk menekan pasanganmu supaya menuruti permintaannya. Misalnya, ancaman membongkar hubungan tersebut.

Baca Juga: 3 Celah Selingkuh yang Gak Boleh Disepelekan

4. Pengeluaran lebih besar

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)

Ketika kamu berpacaran dulu pasti juga keluar biaya, kan? Meski saat itu kalian masih sama-sama bersekolah atau kuliah, tetap ada biaya buat kencan sederhana. Sementara sekarang pasanganmu telah cukup mapan dalam pekerjaannya. Otomatis biaya pacarannya juga lebih tinggi ketimbang saat berpacaran denganmu. 

Jika dia dulu hanya menyenangkanmu dengan bunga potong dan cokelat, kini ia mesti menarik hati kekasih gelapnya dengan transferan uang. Bahkan lebih besar dari jatah uang belanja buat keluarga. Di sisi lain, dia yang masih berusaha menutupi hubungan tersebut kudu tetap memberimu nafkah sesuai dengan kesepakatan kalian sejak menikah.

Sebesar-besarnya pendapatannya, pengeluaran yang berlipat tentu lambat laun membuatnya mengalami krisis keuangan. Uang adalah sumber masalah terbesar untuk orang dewasa. Dia menjadi uring-uringan seakan-akan memenuhi tanggung jawab atas nafkah keluarga saja memberatkannya. Padahal, jumlahnya masih sama dengan tahun-tahun yang lalu.

5. Konflik batin

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Alex Dugquem)

Hati pasanganmu belum tertuju sepenuhnya pada kekasih gelapnya. Perasaannya malah terbelah antara dirimu dan dirinya karena ia sadar bagaimanapun juga perselingkuhannya tak bisa dibenarkan. Dia salah dan bila suatu saat nanti kamu mengetahuinya, dirimu berhak sekali untuk marah. 

Ia mengerti bahwa aksinya berselingkuh dapat berakibat besar kalau sampai kalian berpisah. Hak asuh anak-anak lebih mungkin jatuh ke tanganmu. Itu artinya, dia bakal dicap sebagai orangtua yang buruk. Bahkan bila ia mencari dukungan pada keluarga besarnya, boleh jadi mereka semua kompak menyalahkannya. 

Secara pribadi, dia pun tahu bahwa tak ada ajaran agama yang membenarkan perselingkuhan. Sayangnya, mengendalikan diri dari cinta yang sedang berkobar juga tidak mudah. Pertengkaran dalam benaknya yang serasa abadi membuatnya sulit berpikir jernih. Sedikit-sedikit ia menjadi marah.

6. Mulai muncul masalah dalam pekerjaan

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Diva Plavalaguna)

Perselingkuhan ternyata bukan sekadar persoalan asmara. Namun, dapat juga merambat sampai ke pekerjaan dan bikin stres pasanganmu meningkat. Mulanya berselingkuh membuatnya merasa punya selingan di tengah rasa sumpek karena pekerjaan. Apalagi jika selingkuhannya teman kantor.

Tentu dia menjadi jauh lebih bersemangat buat pergi bekerja sekalipun ini tak menandakan kinerjanya akan menjadi lebih baik. Sama seperti orang jatuh cinta pada umumnya, berselingkuh juga mengalihkan perhatian pasanganmu dari segala hal menjadi hanya tertuju pada selingkuhannya. Apabila kamu dan anak-anak telah dinomorduakan, apalagi pekerjaan.

Akan tetapi saat asyik-asyiknya berselingkuh, mulai timbul masalah dalam pekerjaannya. Sikap tidak disiplin, kurangnya profesionalitas, penyalahgunaan fasilitas kantor untuk memuluskan perselingkuhan, pengerjaan tugas yang asal-asalan, dan sebagainya ternyata disorot atasan. Dia terancam kena sanksi, termasuk posisinya diturunkan bahkan pemecatan. 

7. Selalu takut ketahuan

7 Alasan Orang yang Selingkuh Mudah Marah, Takut Ketahuan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Professional QP)

Orang yang berani berselingkuh bukan berarti bernyali pula menghadapi risiko ulahnya terbongkar. Ini membuat pasanganmu selalu dalam keadaan cemas. Bahkan ketika dia berkencan dengan pacar gelapnya, rasa senang yang timbul gak sebesar ketakutannya kalau-kalau tepergok olehmu atau orang dekat kalian.

Hidup dalam ketakutan terus-menerus tentu membuatnya jauh dari tenang. Responsnya terhadap apa pun bakal menyerupai orang yang gampang kaget. Ia terus sibuk membayangkan bahaya ketahuan tengah berselingkuh. Kemunculanmu selalu membuatnya merasa inilah hari nahasnya.

Padahal, dia jelas-jelas hanya sedang di rumah, bukan bersama selingkuhannya. Kalau hati seseorang tenang, emosi pun otomatis stabil. Orang yang berubah gak sabaran biasanya menyembunyikan sesuatu. Ia tidak bisa santai sedikit saja dan menikmati kebersamaan kalian.

Bila kamu baru mendapati pasangan mudah emosi, jangan langsung menuduhnya berselingkuh. Nanti malah salah tuduh dan cuma bikin kalian bertengkar hebat. Dirimu baru pantas curiga jika perubahan sikapnya itu dibarengi beberapa tanda perselingkuhan. Misalnya, menurunnya hasrat seksual padamu, seringnya ia pergi tanpa tujuan yang jelas, dan ada bukti komunikasi mencurigakan antara dirinya dengan lawan jenis.

Baca Juga: 25 Kata-kata untuk Pacar Selingkuh, Kecewa tapi Harus Tetap Elegan!

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya