Menyewa wedding planner menjadi solusi bagi sebagian orang untuk mempersiapkan hari pernikahan. Dibandingkan harus mengurus segala sesuatunya sendirian, keberadaan mereka diyakini lebih meringankan beban calon pengantin.
Apabila kamu berniat menyewa jasa profesional ini, cermati dulu lima hal berikut sebelum akhirnya teken kontrak.
Ketika memilih wedding planner kamu harus memastikan kepribadian kalian sama-sama klik. Karena kalian akan bekerja sama selama proses persiapan, penting sekali adanya kenyamanan dan kepercayaan.
Jika mereka memahami visimu dan bersemangat mewujudkannya, tentu kamu akan lebih yakin mempercayakan hari spesialmu di tangan mereka.
Lakukan sejumlah observasi melalui laman daring mereka, seperti website, blog, dan media sosial, untuk mengetahui ciri khas dari gaya estetikanya. Pastikan bahwa itu sesuai dengan visi yang kamu inginkan. Dengan memastikan hal ini, kamu akan lebih percaya diri menyewa wedding planner tersebut untuk pernikahanmu
Pilihlah wedding planner terbaik yang sesuai dengan alokasi budgetmu. Boleh saja murah, asal kamu memastikan kualitas hasil kerja mereka. Fokuskan biaya pada komponen penting yang ingin kamu tonjolkan. Dan lepaskan sejumlah komponen yang sekiranya tak terlalu penting demi menghemat biaya.
Ragu menyewa wedding planner karena mereka bakal mengambil alih pernikahanmu? Salah besar. Justru keberadaan mereka bakal membantumu memperjelas visi yang sudah kamu rancang. Di tangan profesional mereka, kamu malah terbantu dari segi waktu, tenaga, dan juga keuangan.
Ada beberapa hal yang seharusnya di luar tanggung jawab wedding planner, seperti memediasi perselisihan keluarga pengantin, merawat tamu sakit, membereskan lokasi, dan tersedia 24/7.
Oleh karena itu, cermati lembar kontrak dengan saksama. Diskusikan segala bentuk tanggung jawab teknis sekaligus biaya tambahan untuk hal-hal di luar perjanjian.
Nah, itulah 5 hal yang perlu kamu perhatikan bila berencana menyewa wedding planner. Cermati dengan baik, ya. Semoga membantu.