Terkadang kita salah menafsirkan sesuatu termasuk membedakan mana pacar yang posesif dan mana pacar yang memang perhatian. Seringnya kita menganggap sikap posesif pasangan merupakan perwujudan kepedulian dan perhatian dia kepada kita, padahal nyatanya gak seperti itu.
Nah untuk membedakannya, 6 hal dibawah ini akan menyadarkanmu dan membuka matamu apakah saat ini kamu sedang berpacaran dengan ia yang posesif atau perhatian.
Yang harus kamu tahu, dia yang posesif selalu marah dan mempermasalahkan hal sekecil apapun. Termasuk misalnya saja kamu hanya membaca pesan yang ia kirim, padahal bisa saja kamu tak punya waktu membalas atau sedang berpikir untuk membalas apa.
Namun, pacar yang posesif gak akan peduli hal itu karena yang dipikirkan olehnya adalah kamu harus membalas mau sibuk atau tidak. Sedangkan kalau memang dia betulan perhatian, pasti dia gak akan marah untuk hal yang sepele kan?
Seseorang yang posesif selalu tak tenang dan ketakutan jika suatu hari kamu meninggalkannya. Yang ada dipikiran dia hanyalah bagaimana kamu selalu bersamanya dan memiliki kamu kapan pun.
Bahkan saking posesifnya, dia selalu meminta bukti foto siapa saja yang saat ini sedang bersamamu dan aktivitas apa yang sedang kamu lakukan.
Namanya posesif, pasti dia ingin memilikimu berlebihan dan mengatur kehidupanmu. Termasuk misalnya saja dia ingin mempunyai semua password media sosialmu agar bisa mengetahui aktivitas apa saja yang kamu lakukan dalam sosial media.
Biasanya orang posesif minta password media sosialmu dengan alasan dia perhatian padamu padahal sebenarnya sama sekali tidak. Karena kalau dia perhatian, maka dia akan mengutamakan kenyamananmu bukan mengutamakan egonya.
Dia selalu mengintrogasi semua tindak tandukmu dan gak percaya dengan semua yang kamu biacarakan. Baginya, kamu baru bisa dipercaya jika sudah memberikan semacam bukti seperti foto atau video tentang aktivitas keseharianmu. So, orang posesif jauh sekali dari kesan perhatian malah justru terkesan berlebihan.
Hidupmu seolah gak mempunyai privasi dan pengekangan selalu hadir setiap saat. Kamu gak bisa bebas bergerak dan berjalan semaumu karena dialah yang mengatur semuanya. Sedangkan kalau memang dia orang yang perhatian, dia jelas akan membuat hdupmu nyaman bukan terkekang.
Karena merasa dirinya penting, maka dia pun akan semakin ngelunjak bahkan suruh kamu memilih antara dirinya, hobi atau cita-cita yang sedang kamu tempuh. Dia sama sekali gak memikirkan dirimu karena yang dipikirkan olehnya hanyalah dirinya sendiri.
Nah, sudah mampu membedakan kan mana yang memang perhatiana atau sekadar posesif?