ilustrasi wanita dan pria (unsplash.com/scottbroomephotography)
Perhitungan weton jodoh adalah metode tradisional Jawa yang digunakan untuk menilai kecocokan pasangan berdasarkan kombinasi hari lahir dalam kalender Masehi dan pasaran dalam kalender Jawa. Setiap hari dalam seminggu dan setiap pasaran memiliki nilai tertentu, yang disebut neptu.
Hari-hari dalam seminggu memiliki nilai, yakni: Minggu (5), Senin (4), Selasa (3), Rabu (7), Kamis (8), Jumat (6), dan Sabtu (9). Sementara itu, nilai pasaran adalah Kliwon (8), Legi (5), Pahing (9), Pon (7), dan Wage (4).
Untuk menghitung weton jodoh, nilai hari dan pasaran dari masing-masing pasangan dijumlahkan. Misalnya, seseorang yang lahir pada Sabtu Pon memiliki neptu 16 (9 untuk Sabtu dan 7 untuk Pon), dan pasangan yang lahir pada Jumat Kliwon memiliki neptu 14 (6 untuk Jumat dan 8 untuk Kliwon).
Gabungan neptu mereka adalah 30. Hasil penjumlahan ini digunakan untuk menilai tingkat kecocokan dan keserasian pasangan tersebut, yang dapat memberikan panduan apakah hubungan mereka berpotensi harmonis atau perlu perhatian lebih.